YOGYAKARTA, suaramerdeka.com - Sebanyak 15 orang mahasiswa UGM mewakili daerahnya masing-masing ikut berkompetisi dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua.
Kelima belas mahasiswa mewakili kontingen dari daerah DIY, Jawa Tengah, Bali dan Papua.
Beberapa cabang olahraga yang diikuti, pencak silat, karate, panahan, catur, judo, softball, sepatu roda, dan tenis lapangan.
Baca Juga: Genjot Vaksinasi Covid-19, Warga Pekalongan Dihadiahi Bebek dan Sembako
Beberapa di antara mereka berhasil membawa pulang tiga medali yakni dua medali emas dalam cabang panahan beregu dan softball, serta medali perunggu dalam cabang catur.
Direktur Kemahasiswaan UGM Dr Suharyadi mengapresiasi mahasiswa yang meraih prestasi di ajang olahraga tingkat nasional sehingga bisa mengharumkan nama daerahnya masing-masing.
''Mereka bisa menjalani kegiatan akademik di kampus namun masih bisa berprestasi melalui kegiatan latihan olahraga di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang sudah ada di kampus,'' ujarnya.
Baca Juga: Benyamin S (2), Hobi Menghibur, Kerap Ditraktir Teman-teman Sekolah
Haryadi menjelaskan para atlet olahraga diterima di UGM melalui program seleksi penelusuran bibit unggul berprestasi.
Meski sudah sibuk dalam kegiatan akademik, mereka tetap mendapat dorongan berprestasi di kegiatan olahraga yang sifatnya non akademik.
Artikel Terkait
PON XX Papua: Angkat Besi Jateng Sumbang Medali Perak
Empat Mahasiswa STAIN Bengkalis Empat Medali di PON XX Papua, Cabang Anggar dan Muay Thai
PON XX Papua: Tim Bola Tangan Jateng Atasi Tuan Rumah 29-23
KONI Puji Respon Pertina Turun Tangan Atasi Kericuhan Tinju PON Papua
Prestasi Taekwondo Jateng di PON Meningkat, GM Alex: Modal Utama Adalah Mental
PON XX Papua: Atlet Taekwondo Jateng Peraih Medali Akan Dapat Bonus
Jateng hanya Loloskan Dua Pesilat di Final PON XX