Kementrian PUPR Galakkan Penghijauan di Perguruan Tinggi

SEMARANG, suaramerdeka.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggalakkan penghijauan dengan melakukan penanaman pohon di seluruh provinsi pada peringatan Hari Perumahan Nasional (Hapernas) Tahun 2021.

Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Jawa III, Ditjen Perumahan Kementerian PUPR, M Mulya Permana menyatakan, pihaknya menanam 50 pohon di beberapa lokasi di Jawa Tengah.

Salah satunya di kompleks asrama mahasiswa Kampus IV Universitas PGRI Semarang (UPGRIS), Jumat 3 September 2021.

"Sesuai arahan, penanaman kali ini difokuskan di rumah susun aparatur sipil negara, dan perguruan tinggi. Ini bentuk penghijauan untuk mendorong teruwujudnya lingkungan yang asri. Selain di UPGRIS, penanaman juga kami lakukan di UKSW Salatiga," ungkapnya.

Tagline peringatan Hapernas tahun ini 'rumah asri, keluarga sehat, pandemi lewat'. Adapun pohon yang ditanam merupakan jenis pohon produktif atau yang menghasilkan buah dan sayuran, sekaligus berfungsi sebagai peneduh.

Baca Juga: Lewat Budaya Lokal, Gusjigang Mahasiswa Udinus Beri Litreasi soal Panic Buying

Rektor UPGRIS, Muhdi mengemukakan, pihaknya mengapresiasi upaya yang dilakukan Kementrian PUPR yang memilih perguran tinggi sebagai salah satu prioritas gerakan penghijauan.

Penanaman di perguruan tinggi menurutnya akan mewujudkan keasrian di lingkungan kampus. Sekaligus mendorong mahasiswa untuk mencintai lingkungan.

"Kami merasa terhormat mendapat kesempatan sebagai tempat kegiatan peringatan Hapernas dan kegiatan penanaman pohon. Harapan kami kampus hijau dapat segera kita capai, ini sesuai dengan nilai-nilai UPGRIS, salah satunya peduli terhadap lingkungan," tuturnya.

Ia memastikan, akan senantiasa menjaga amanah itu dengan menjamin pohon yang ditanam tumbuh besar dan terawat.

Pihaknya pun berharap, kegiatan serupa juga bisa dilakukan di tahun mendatang.

"Demikian juga dengan rusunawa/gedung asrama mahasiswa kami, yang merupakan bantuan dari Kementrian PUPR. Kami memastikan akan memanfaatkan betul sesuai fungsinya, khususnya untuk mahasiswa yang membutuhkan," ujarnya.