SEMARANG, suaramerdeka.com – Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Prof Dr Suharnomo ikut mencalonkan Rektor Universitas Diponegoro (Undip) Semarang 2024-2029.
Alasan Prof Dr Suharnomo pun cukup simpel, karena ingin mencari tantangan baru.
Prof Dr Suharnomo mengaku sudah mencapai puncak saat melakoni perannya sebagai Dekan FEB.
Baca Juga: KKB Berulah Lagi: Tembak Pengemudi Ojek hingga Tewas, Pelaku Menyamar Jadi Penumpang
Prof Dr Suharnomo memimpin FEB pada periode 2014-2018 dan 2019-2024.
Seabrek prestasi berhasil ditorehkan pria kelahiran Grobogan, 22 Juli 1970 ini.
Prestasi itu di antaranya FEB Undip secara konsisten menempati peringkat 500 besar dunia.
Baca Juga: Kabar Ekonomi Kamis 23 Maret 2023: Awal Ramadhan, Harga Emas Pegadaian Kompak Turun, Siap Borong!
Semua program studi (prodi) di FEB terakreditasi A dan berkelas internasional.
FEB juga memiliki guru besar terbanyak, yakni 21 orang.
FEB mengalahkan Fakultas Hukum (FH) yang diperkuat 17 guru besar.
Dalam peringkat EduRank, FEB Undip menduduki posisi pertama.
Urutan kedua dan ketiga ditempati Universitas Airlangga Surabaya dan Universitas Indonesia.
Salah satu keunggulan FEB Undip yang tak dimiliki FEB lain di Indonesia adalah fasilitas Laboratorium Bloomberg.
Artikel Terkait
10 Daftar Jurusan di UNDIP Semarang dengan Daya Tampung Terbanyak, Rekomendasi Pilihan di SNBT
Cara Mudah Masuk Undip, Ini Daftar 10 Jurusan Paling Sepi Peminat dengan Peluang Besar Lolos Seleksi SNBT 2023
Dekan Sekolah Vokasi Undip: Bukti Nyata Nasionalisme Kita Adalah Bayar Pajak
Perwakilan Kemenkeu Jawa Tengah - Undip Kolaborasi Edukasi Pengelolaan Keuangan Negara di Kalangan Mahasiswa
Sekolah Vokasi Undip dan IPB Sepakat Kembangkan Pendidikan Vokasional, Melalui Kerja Sama Berbagai Hal