Ternyata Marc Marquez Sempat Tak Mau Balapan MotoGP Lagi karena Hal ini

SUARAMERDEKA.COM - Marc Marquez, salah satu pembalap terbaik dunia di ajang MotoGP bernasib kurang baik sejak 2020.

Marc Marquez mengalami serangkaian kecelakaan fatal sehingga harus absen dari balapan.

Hal tersebut ternyata sampai membuat Marc Marquez sempat tidak ingin kembali balapan.

Baca Juga: Gantikan Al Rihla, Ini Dia Bola Al Hilm yang Akan Dipakai di Semifinal dan Final Piala Dunia 2022

Mengulik kilas baliknya, Marc Marquez sempat mengalami kecelakaan hebat pada 2020 silam di Jerez.

Sejak saat itu, pebalap Spanyol berusia 29 tahun tersebut tak lagi mampu bersaing untuk memperebutkan gelar juara dunia MotoGP.

Marc Marquez mengatakan, dirinya hanya seorang manusia biasa yang memiliki rasa takut.

Baca Juga: Terungkap, 6 Tipu Daya Cewek yang Jarang Diketahui Cowok, Wah Harus Waspada Nih!

Dengan rangkaian kecelakaan yang menimpanya, pebalap Repsol Honda itu pun sempat ingin berhenti untuk balapan.

“Setelah kecelakaan seperti itu memang benar bahwa, sebagai manusia biasa, Anda tidak ingin naik sepeda motor lagi,” ucap Marc Marquez dilansir dari Motosan, Senin 12 Desember 2022.

Walau sudah sepert itu, Marc Marquez rupanya masih ingin menunjukkan sikap profesionalismenya sebagai seorang pebalap.

Baca Juga: Kemenparekraf dan Kadin Siap Bersinergi, Perkuat Solo Sebagai Salah Satu Destinasi Unggulan

Dia percaya akan baik-baik saja dengan alat keselamatan yang digunakannya di dalam balapan.

“Namun, pada saat itu, profesionalisme Anda mengambil alih, bukan hasrat Anda. Saya melihat dua kali lipat, tetapi kepalanya baik-baik saja, badannya baik-baik saja,” tutur pembalap dengan nomor motor 93 tersebut.

“Anda merasa terlindungi oleh Alpinestars dan Shoei (setelan dan helmnya) dalam hal ini dan ini memberi Anda kepercayaan diri yang besar untuk kembali berkendara dan langkah demi langkah membangun kembali kepercayaan diri dengan sepeda Anda,” tambahnya.