Pesawat Drone Dilarang Terbang di Atas Sirkuit Mandalika, Ini Alasannya

suaramerdeka.com - Pesawat drone dilarang terbang di atas Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Asosiasi Pilot drone Indonesia (APDI) menyatakan bahwa para pengguna drone dilarang menerbangkan pesawat saat balapan World Superbike di Sirkuit Mandalika Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Ketua Asosiasi Pilot drone Indonesia (APDI), Akar Marwan menjelaskan alasan drone dilarang terbang di Sirkuit Mandalika.

Baca Juga: Raih Reputasi Brand Boy Grup Bulan November, BTS Raup Indeks 5 Juta Lebih

"Pemegang hak siar pada balapan WSBK maupun MotoGP itu adalah Dorna Sport, sehingga drone tidak boleh terbang sembarangan saat balapan berlangsung," jelas Marwan, Jumat, 12 November 2021.

Apabila ada oknum komunitas pengguna drone yang nekat menerbangkan pesawat, akan ada sanksi yang diberikan sesuai aturan dari kementerian Perhubungan.

"Penerbangan drone harus dikoordinasikan dan dikomunikasikan dengan penyelenggara. Kalau itu dilanggar bisa diberikan saksi pidana," tandasnya.

Baca Juga: 1.186 Peserta Seleksi CPNS Pemprov Jateng Lolos Seleksi Kompetensi

Marwan mencontohkan ketika balapan dimulai dan ada yang menerbangkan drone, tentunya akan dilakukan penindakan oleh petugas keamanannya yang telah disiagakan.

Karena pengoperasian drone secara sembarangan dikhawatirkan akan mengganggu jalannya pertandingan serta membahayakan.

"Jagan sampai saat menerbangkan pesawat drone bisa mengganggu jalanya balapan," katanya.

Baca Juga: Gene Simons Anggap Orang Anti Vaksin Covid-19 Adalah Musuh

Untuk meningkatkan pengetahuan para komunitas drone di Indonesia, APDI telah melakukan sosialisasi tentang atuan dan etika dalam penerbangan pesawat drone termasuk menjelang WSBK di Sirkuit Mandalika.