JAKARTA, suaramerdeka.com - Pebulu tangkis nasional Anthony Sinisuka Ginting mengaku bangga dengan perolehan medali perunggu yang didapat dari Olimpiade Tokyo 2020 yang akhirnya menyudahi puasa medali tunggal putra sejak 2004.
"Hasil ini pasti sangat berarti dan sangat senang bisa dapat medali. Apalagi ini (Olimpiade) debut saya," kata Ginting dalam keterangan resmi PBSI di Jakarta, baru-baru ini.
Ginting mengaku semakin termotivasi untuk meraih gelar juara yang lebih tinggi dari turnamen-turnamen lain.
Rasa penasaran masih membayangi Ginting karena dalam ajang multi-event seperti Olimpiade dan Asian Games, ia baru bisa mengamankan medali perunggu.
Baca Juga: UEFA Rilis Nominasi Penghargaan Liga Champions, Pemain Chelsea Mendominasi
"Masih banyak yang mau dicapai. Olimpiade saja baru perunggu, Asian Games juga perunggu. Saya masih mau lebih lagi," ungkap Ginting.
"Saya masih mau lebih lagi. Bukan cuma di 'multievent' tapi di seluruh turnamen yang akan saya ikuti. Mudah-mudahan saya bisa berkesempatan tampil di Olimpiade Paris 2024 nanti," tambahnya.
Debut Olimpiade yang diikuti Ginting di Tokyo memberikan juga pengalaman baru dalam catatan bulu tangkisnya.
Menurut ia, atmosfer saat pertama kali berlaga di Olimpiade sangat berbeda dengan turnamen lain yang pernah diikuti.
Baca Juga: Brentford Vs Arsenal: The Gunners Takluk 0-2 dari Tim Promosi
Artikel Terkait
Olimpiade 2020: Anthony Sinisuka Ginting ke Semifinal Usai Kalahkan Antonsen
Pernah Ungguli Chen Long, Ginting Diminta Tak Remehkan Lawan
Olimpiade Tokyo: Anthony Ginting Gagal ke Final, Kerja Kerasnya Dipatahkan Chen Long
Ginting Persembahkan Perunggu untuk Indonesia
Ginting Bersyukur Raih medali di Olimpiade Perdananya