JAKARTA, suaramerdeka.com - Dunia bulutangkis putri Indonesia kehilangan salah satu bakat terbaiknya, Greysia Polii yang resmi gantung raket.
Acara perpisahan Greysia Polii bertempat di Istora Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Minggu 12 Juni 2022.
Sebelum berpamitan, Greysia Polii menyebut, perjalanan kariernya yang bertahan hingga 30 tahun tak mudah untuk ia lewati.
Jatuh bangun ia alami, hingga pernah nyaris ingin berhenti, hingga semua berhasil dia lewati.
Baca Juga: Hasil UEFA Nations League: Spanyol Taklukkan Republik Ceko 2-0
"Tidak jarang saya sangat letih dan betul-betul tak ingin melanjutkan. Sebab, tak terbayang pengorbanan, enggak mau jadi apa umur lima tahun. Tapi kasih dan cinta dari Indonesia yang terus menerus memberi saya kekuatan," ujarnya.
"Hari demi hari saya terus memaksakan diri untuk setia untuk memberikan paling terbaik yang saya bisa. Terima kasih Tuhan untuk kenangan akhir yang manis," kata Greysia Polii.
"Makanya saya sungguh bersyukur kepada Tuhan untuk memberikan kepada saya orang yang selalu percaya kemampuan saya yang tak pernah menyerah. Bahkan, di saat saya tidak pernah memberikan hasil terbaik bertahun-tahun, tapi karena mereka lah orang-orang yang percaya kepada saya, saya bisa bertahan dan raih banyak prestasi di penghujung karier saya." terangnya.
Dalam momen itu pula Gresyia Polii mengucapkan terima kasih kepada orang-orang tercintanya, yaitu mama dan suaminya.
Baca Juga: Hasil UEFA Nations League: Spanyol Taklukkan Republik Ceko 2-0
Artikel Terkait
Tim Putri Berhasil Menang BATC 2022, Begini Respon Greysia Polii dan Debby Susanto
Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Mundur dari All England Open 2022, Apa Penyebabnya?
Ini Alasan Greysia Polii Tak Ikut Ajang SEA Games 2021 Vietnam, Benarkah Pensiun?
Pensiun Sebagai Pebulutangkis, Greysia Polii: Saya Milik Bulu Tangkis Indonesia!
Greysia Polii Pensiun, Ini Bentuk Penghargaan dari Museum TitikNol Pasoepati