MAGELANG, suaramerdeka.com - Pelari nasional Agus Prayogo dan Odekta Naibaho finis urutan pertama dalam ajang Borobudur Marathon 2021.
Mereka berhasil menaklukkan trek lari maraton di area Taman Lumbini, kompleks Taman Wisata Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah.
Agus Prayogo dan Odekta Naibaho, bersama 40 pelari profesional lain, turun dalam jenis lomba Borobudur Marathon Elite Race. Lomba ini digelar pada hari Sabtu, 27 November 2021.
Mereka mesti berlari sebanyak 12 lap di area Taman Lumbini. Alhasil, total jarak yang ditempuh 42 kilometer.
Baca Juga: Drama Sci-fi Pertama di Korea, The Silent Sea Diprediksi Sesukses Squid Game dan Hellbound
Adapun Agus Prayogo turun pada kelas maraton putra. Dia mencatatkan waktu finis 2 jam 32 menit 21 detik.

Posisi kedua diraih Muhammad Ady Saputro (2 jam 35 menit 30 detik) dan ketiga Iqbal Saputro (2 jam 38 menit 30 detik).
Odekta Naibaho turun dalam kelas maraton putri. Dia berhasil finis dengan catatan waktu 3 jam 2 menit 48 detik.
Urutan kedua ditempati Pretty Sihite (3 jam 18 menit 59 detik) dan ketiga Irma Handayani (3 jam 19 menit 13 detik).
Baca Juga: Di Bawah Naungan Tunggak Semi, 4 Weton Ini Rezekinya Tak Pernah Habis
Dalam konferensi pers setelah menyelesaikan perlombaan, Agus Prayogo mengaku medali emas yang diberoleh dalam Borobudur Marathon 2021 ini adalah medali perdananya.
Pasalnya, pada gelaran ajang sebelumnya, dia ikut pada kategori half marathon saja.

"Baru tahun ini saya putuskan untuk berpartisipasi mengikuti elite race. Saya bersyukur, terutama cuaca sangat mendukung sehingga raihan catatan waktu saya hari ini lebih bagus daripada di PON Papua," jelas Agus.
Artikel Terkait
Borobudur Marathon 2021: Polres Magelang Siap Beri Pengamanan Penuh
Dukung Borobudur Marathon 2021, Sekda Jateng Berharap Penyelenggaraan Sukses dan Aman
Liem Chie An Anggap Pandemi Tantangan untuk Pertahankan Borobudur Marathon
8.008 Pelari Siap Ramaikan Borobudur Marathon 2021
42 Pelari Elite Tampil di Borobudur Marathon, Liem Chie An Sebut Mimpi yang Jadi Kenyataan