SALATIGA, suaramerdeka.com - Pengurus Provinsi Persatuan Olahraga Sambo (Persambi) Jateng mulai bersiap menghadapi PON 2024, sebagai salah satu cabang olahraga yang resmi dipertandingkan.
Upaya itu di antaranya dengan menyiapkan pelatih andal guna menyiapkan atlet sambo yang lebih baik.
"Perkembangan sambo di Indonesia sekarang sudah luar biasa. Jadi kita harus menyiapkan pelatih di setiap daerah agar mampu bersaing di nasional dan internasional. Karenanya kami segera melakukan pelatihan pelatih," kata Sekretaris Umum Persambi Jateng Agus Purwanto.
Selain menyiapkan pelatih guna mencari bibit andal, Persambi Jateng juga harus mengikuti peraturan pertandingan sambo yang semakin berkembang ke depan, sehingga perlu disiapkan pula wasit dan juri.
Baca Juga: Layanan Chatbot PeduliLindungi Diluncurkan, Pengamanan Didesain Sesuai Verifikasi
"Peningkatan kemampuan atlet dengan beragam variasi teknik maupun kemampuan fisik yang perlu ditingkatkan. Meningkatkan jam terbang bertanding bagi para atlet, melalui penyelenggaraan Kejurda ataupun kepesertaan dalam kompetisi-koimpetisi nasional dan internasional perlu dipersering," ucap Ketua KONI Salatiga ini.
Agus berharap, sambo menjadi salah satu cabang olahraga andalan Jateng di PON mendatang.
Hasil ekshibisi PON XX papua 2021, untuk cabang sambo, Jateng meraih empat emas dan tiga perak.
Hasil tersebut cukup menggembirakan karena Jateng hanya mengirim lima atlet.
Baca Juga: Sering Diabaikan, Ini Dia Kesalahan Saat Olahraga Lari
Emas diraih Maria Magdalena Ince dua emas sport sambo -54kg putri dan seni dan Sunoto, dua emas dari combat Sambo -71 kg putra dan seni.
Adapun medali perak, disumbangkan Hafizul Haq (sport sambo -58kg putra), Irfan Akmal Rosadi (sport sambo -71kg putra), dan Guntur Irawan, (combat sambo -58kg putra).
Namun, status sambo sebagai laga eksebisi, perolehan medali atlet tidak dimasukkan dalam perolehan medali kontingen.***
Artikel Terkait
Sambo Jateng Terjunkan Lima Atlet Ekshibisi PON
Sambo Jateng Targetkan Juara Umum PON