NPC Sebut Diskriminasi Terhadap Atlet Difabel Masih Terjadi di Beberapa Daerah

- Rabu, 22 September 2021 | 14:40 WIB
Wakil Ketua MPR RI bidang Penyerapan Aspirasi Masyarakat dan Daerah, Lestari Moerdijat hadir dalam penyerahan penghargaan dari Media Group atas prestasi para pahlawan Paralympic Tokyo 2020 itu, Selasa, 21 September 2021 (suaramerdeka.com/dok)
Wakil Ketua MPR RI bidang Penyerapan Aspirasi Masyarakat dan Daerah, Lestari Moerdijat hadir dalam penyerahan penghargaan dari Media Group atas prestasi para pahlawan Paralympic Tokyo 2020 itu, Selasa, 21 September 2021 (suaramerdeka.com/dok)


JAKARTA, suaramerdeka.com - National Paralympic Comittee (NPC) Indonesia menyebut diskriminasi terhadap kelompok difabel di bidang olah raga masih terjadi di sejumlah daerah sehingga menghambat atlet-atlet di daerah dalam meraih prestasi yang lebih baik.

Sekretaris Jenderal National Paralympic Comittee (NPC) Indonesia, Rima Ferdianto mengatakan diskriminasi di sejumlah daerah terlihat dalam bentuk perbedaan besaran bantuan pembinaan yang diberikan antara atlet dari kelompok difabel dan atlet lainnya.

Akibatnya banyak atlet-atlet dari kelompok difabel di daerah berlatih dengan dukungan sarana dan prasarana seadanya sehingga kesulitan untuk berprestasi sampai tingkat nasional.

Baca Juga: Eks Walkot Semarang Sukawi Sutarip Menang Gugatan di PN, Kasus Sertifikat Ganda Tanahnya

Meski begitu, Rima mengakui sejumlah pemerintah daerah dalam beberapa tahun terakhir sudah tidak membedakan lagi dalam membina para atletnya. Sehingga kini sebagian dari mereka bisa berprestasi di Paralimpiade Tokyo 2020.

"Di tingkat pusat, kami selalu diperlakukan sebagaimana atlet pada umumnya, baik dari sisi pelatihan, pendanaan dan penghargaan saat berprestasi. Jadi kami berharap pemerintah daerah yang masih mendiskriminasi atlet-atlet difabel segera mengubah kebijakannya," ujar Rima saat menyampaikan keluhan teman-temannya di sejumlah daerah.

Saat berbincang dengan Anggiasari Puji Aryatie, Tenaga Ahli Wakil Ketua MPR RI bidang Penyerapan Aspirasi Masyarakat dan Daerah, Lestari Moerdijat, pada acara penyerahan penghargaan dari Media Group atas prestasi para pahlawan Paralympic Tokyo 2020 itu, Selasa, 21 September 2021.

Baca Juga: Menag: Santri Siaga Jiwa Raga, Siap Bela Tanah Air dan Pertahanan Persatuan Indonesia

Menanggapi itu, Anggiasari Puji Aryatie, Tenaga Ahli Wakil Ketua MPR RI bidang Penyerapan Aspirasi Masyarakat dan Daerah akan menyampaikan aspirasi tersebut ke pemangku kepentingan di daerah agar ditindaklanjuti.

Pada kesempatan berbincang dengan atlet Paralimpiade Tokyo 2020, Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat mengakui prestasi yang diukir para atlet paralimpiade ini sangat luar biasa karena sekaligus merupakan pernyataan diri pada dunia bahwa setiap pencapaian dapat dilakukan dengan kemampuan yang dimaksimalkan tanpa batasan.

"Prestasi atlet paralimpiade ini memberi inspirasi kepada seluruh anak bangsa yang sedang berjuang mengendalikan Covid-19. Dengan segala keterbatasan kita pun seharusnya bisa dan mampu menjawab tantangan di masa pandemi ini ," pungkas Lestari.

 

Editor: Edyna Ratna Nurmaya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X