SEMARANG, suaramerdeka.com - Polda Jateng telah memetakan sejumlah titik kerawanan dalam Pilkada Serentak 2020 yang diselenggarakan di 21 daerah. Polda Jateng menggunakan alat ukur Indeks Potensi Kerawanan (IPK).
Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Iskandar Fitriana Sutisna mengatakan semua daerah menjadi fokus perhatian pengamanan pilkada, tapi dengan ekskalasi yang berbeda.
IPK Pilkada 2020 diukur menggunakan lima dimensi, 17 variabel, dan 118 indikator. Keseluruhannya disandingkan dengan karakteristik potensi kerawananan dari masing-masing daerah.
Baca Juga: Polda Jateng Siap Amankan Pilkada Serentak 2020, Ini Standar Pengamanannya