• img_title
Tutup Pencarian
    • img_title
    • HOME

    • News

      • Nasional

      • Mancanegara

      • Ekonomi dan Bisnis

      • Liputan Khusus

      • Lurah Hebat

      • Beranda Ulama

      • Opini

      • Pilkada

      • Parlemen

    • Bola

      • Indonesia

      • Inggris

      • Italia

      • Jerman

      • Spanyol

      • UEFA

      • Bola Dunia

    • Sport

      • Balap

      • Raket

      • Cabang Olahraga

      • motogp

      • formula 1

    • Otomotif

      • Mobil

      • Motor

    • Entertainment

      • Selebrita

      • Musik

      • Film

      • Seni dan Sastra

      • Event

    • Gaya Hidup

      • Kesehatan

      • Travel

      • Parenting

      • kuliner

      • Religi

      • Gadget dan Elektronik

      • Klub dan Komunitas

    • Regional

      • Semarang

      • Pantura

      • Solo

      • Banyumas

      • Muria

      • Kedu

    • E-PAPER

    • SMTV

    • Indeks

  • img_title
    Share :
    • News

    • Opini

    • Detail

    • Kolaborasi Pesantren dan Perguruan Tinggi

      Oleh Fathur Rokhman
    • Jumat, 26 Februari 2021 | 00:45 WIB
    • Penulis:
      • Red

    PESANTREN dan perguruan tinggi punya banyak kesamaan visi. Kedua lembaga tersebut mengidamkan kelahiran generasi muda yang berkarakter dan berakhlak mulia, serta bermanfaat bagi sesama. Meski pendekatan pendidikan yang dilakukannya berbeda, kesamaan visi itu membuat keduanya dapat menjalin kolaborasi secara intensif.

    Kolaborasi itu mulai diinisiasi melalui Forum Silaturahmi Pesantren dan Perguruan Tinggi yang menyelenggarakan diskusi kelompok terpumpun ke-3 di Universitas Negeri Semarang (Unnes), Minggu (21/2). Dalam pertemuan itu sejumlah kiai, habib, rektor, dan profesor memetakan persoalan dan merumuskan berbagai bentuk kerja sama.

    Kolaborasi kedua lembaga pendidikan itu memiliki tiga landasan yang sangat kuat. Secara historis, Indonesia memiliki keunikan, karena kalangan pesantren, nasionalis, dan penganut agama lain bahumembahu sejak berdirinya negara. Para kiai adalah juga pendiri negara ini. Ketika pemerintah resmi berdiri, para kiai juga berperan dalam merumuskan konsep pendidikan nasional.

    Kedua, pesantren dan perguruan tinggi juga memiliki visi kebangsaan yang relatif sama. Keduanya menyepakati Indonesia sebagai negara kesepakatan (darul mitsaq) dan mengidamkannya menjadi negeri yang damai, aman, dan sejahtera dalam lindungan Tuhan (baldatun thoyyibatun wa rabbhun ghaffur).

    Ketiga, pesantren dan perguruan tinggi memiliki subjek yang relatif sama, yaitu generasi muda. Dengan keunikan metode pendidikan masing-masing, dua lembaga ini bisa berkolaborasi dan saling melengkapi.

    Ketiga kesamaan tersebut merupakan fondasi kukuh yang membuat kolaborasi bukan saja mungkin, tetapi juga niscaya. Tentu saja, dalam praktiknya kolaborasi ini harus dilaksanakan secara hati-hati, agar tetap menghormati akidah masingmasing. Kolaborasi difokuskan pada persoalan pendidikan yang relevan dengan tantangan zaman.

    Selama ini ada pandangan kurang tepat bahwa pendidikan agama dan umum adalah dua hal yang berbeda atau terpisah. Pendidikan agama yang berorientasi rohani menjadi domain pesantren, adapun pendidikan umum yang berorientasi keduniaan menjadi domain sekolah dan kampus.

    Pandangan ini tidak tepat, karena menempatkan manusia sebagai pribadi yang terbelah. Padahal, dimensi rohani dan jasmani manusia tidak terpisah sebagaimana dimensi keduniawian dan spiritual juga tidak dapat dipisah. Keduanya merupakan unsur pembentuk manusia seutuhnya. Kata individu yang digunakan untuk merujuk kedirian orang per orang manusia berasal dari kata in dan devide yang berarti tidak dapat dibelah-belah lagi. Ini menunjukkan bahwa manusia adalah satu kesatuan.

    • Sebelumnya
    • Selanjutnya
    • 1
    • 2
    • 3
      • #Perguruan Tinggi

      • #Pesantren

      • #Kolaborasi

    Share :

    Berita Lainnya

    • img_title

      Opini

      22 April 2021 , 00:00 WIB

      Dakwah di Era Digital

      Dakwah adalah suatu aktivitas yang dilakukan secara sadar dalam rangka menyapaikan pesan-pesan agama Islam kepada orang lain agar mereka menerima ajaran Islam tersebut dan menjalankannya dengan baik dalam kehidupan individual maupun masyarakat untuk mencapai kebahagiaan manusia baik di dunia maupun di akhirat, dengan menggunakan media dan cara-cara tertentu. (Samsul Munir Amin, Ilmu Dakwah, 2009)

    • img_title

      Opini

      21 April 2021 , 05:13 WIB

      Penyaluran Vaksinasi Covid-19 di Kota Semarang, Apakah Sudah Efektif?

      Penyebaran virus covid-19, membuat seluruh sektor tatanan sosial masyarakat menjadi terganggu. Dengan banyaknya problema yang disebabkan oleh virus covid-19 ini, aktivitas mulai dari rumah tangga sampai ke industri dan pemerintahan mengalami kesulitan dalam menjalankan aktivitasnya.

    • img_title

      Opini

      21 April 2021 , 00:17 WIB

      Menghindari Perbuatan Dosa

      Menghindari Perbuatan Dosa

    • img_title

      Opini

      21 April 2021 , 00:07 WIB

      Penguatan UMKM pada Era Digital

      Penguatan UMKM pada Era Digital

    • img_title

      Opini

      20 April 2021 , 00:17 WIB

      Menjaga Marwah Ilmu (2)

      Menjaga Marwah Ilmu (2)

  • Pilihan Redaksi

    • img_title

      Opini

      Dakwah di Era Digital

    • img_title

      Nasional

      Jokowi: Pemerintah Sebenarnya Tak Senang Impor

    • img_title

      Ekonomi dan Bisnis

      Ada Ornamen Ramadan di Kereta Api

    • img_title

      Parlemen

      Semangat Kartini Harus Jadi Dasar Perjuangan Mewujudkan Bangsa Lebih Baik

    • img_title

      Ekonomi dan Bisnis

      Kesetaraan Gender Akan Meningkatkan Kinerja BRI dan UMKM Indonesia

    Topik Terkini

    • satgascovid19
    • ekonomi
    • vaksinasi
    • dpr
    • banjir

    E-Paper

    • image_title

      Baca Selengkapnya >>

    Stay Connected

    • 1,03 M
    • 343 K
    • 5,4 K
    • 1,5 K

    Terpopuler

    • img_title

      Opini

      Dakwah di Era Digital

    • img_title

      Nasional

      Jokowi: Pemerintah Sebenarnya Tak Senang Impor

    • img_title

      Parlemen

      Semangat Kartini Harus Jadi Dasar Perjuangan Mewujudkan Bangsa Lebih Baik

    • img_title

      Ekonomi dan Bisnis

      Ada Ornamen Ramadan di Kereta Api

    img_title

    img_title

    Berita

    18 April 2021 , 04:00 WIB

    Gerakan Santri Menulis, Ajak Santri Melawan Hoax

    Regional

    • img_title

      Muria

      Pramuka Diminta Terus Membantu Mengatasi Covid-19

    • img_title

      Semarang

      Eks Wali Kota Semarang Sukawi Sutarip Ajukan Gugatan ke Pengadilan

    • img_title

      Semarang

      Percepat Santunan 10.000 Anak Yatim, PCNU Kab Semarang Kerahkan MWC

    • img_title

      Kedu

      Hangatkan Sayur, Rumah Warga di Kebumen Terbakar

    • img_title

      Semarang

      Kartini Satlantas Polres Grobogan Berbagi Sembako dan Takjil

    • img_title

      Kedu

      Satu RT Zona Merah, 300 Warga Jongke Ditracing

    • img_title

      Kedu

      Sumber Energi Terbarukan Bakal Jadi Pilihan Utama

    • img_title

      Semarang

      Srikandi PP Salatiga Apresiasi Perempuan Marjinal Tangguh

Ikuti kami di:
  • Peta Situs
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Info Karir

SUARAMERDEKA.com

©2019
| All Right Reserved
A Group Member of VIVAnetworks
  • Jagodangdut
  • 100kpj
  • Intipseleb
  • Viva
  • Vlix
  • Sahijab
  • Suaramerdeka
  • TvOne
  • Onepride
  • Oneprix