SEMARANG, suaramerdeka.com - Selama 10 tahun terakhir periode 2010-2020, penduduk Jawa Tengah membukukan pertambahan sekitar 4,1 juta jiwa atau rata-rata 400 ribu setiap tahunnya. Sensus penduduk (SP) 2020 mencatat penduduk Jateng pada bulan September 2020 sebanyak 36,52 juta jiwa dengan laju pertumbuhan penduduk sebesar 1,17 persen per tahun.
"Pandemi memberikan tantangan pada pelaksanaan SP2020. Kebijakan pemerintah yang fokus penanganan pandemi Covid-19 mendorong BPS melakukan penyesuaian pada setiap tahapan,'' kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jateng Sentot Bangun Widoyono, akhir pekan lalu.
Sejumlah penyesuaian yang dilakukan di antaranya memperpanjang SP Online hingga 29 Mei 2020. Selain itu juga SP Wawancara yang semula dilaksanakan pada Juli 2020 diundur September 2020. Pertama kalinya dalam sejarah sensus penduduk di Indonesia menggunakan metode kombinasi yaitu dengan menggunakan data administrasi kependudukan dari Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil, serta Kementerian Dalam Negeri sebagai basis data pelaksanaan SP2020.