• img_title
Tutup Pencarian
    • img_title
    • HOME

    • News

      • Nasional

      • Mancanegara

      • Ekonomi dan Bisnis

      • Liputan Khusus

      • Lurah Hebat

      • Beranda Ulama

      • Opini

      • Pilkada

      • Parlemen

    • Bola

      • Indonesia

      • Inggris

      • Italia

      • Jerman

      • Spanyol

      • UEFA

      • Bola Dunia

    • Sport

      • Balap

      • Raket

      • Cabang Olahraga

      • motogp

      • formula 1

    • Otomotif

      • Mobil

      • Motor

    • Entertainment

      • Selebrita

      • Musik

      • Film

      • Seni dan Sastra

      • Event

    • Gaya Hidup

      • Kesehatan

      • Travel

      • Parenting

      • kuliner

      • Religi

      • Gadget dan Elektronik

      • Klub dan Komunitas

    • Regional

      • Semarang

      • Pantura

      • Solo

      • Banyumas

      • Muria

      • Kedu

    • E-PAPER

    • SMTV

    • Indeks

  • img_title
    Share :
    • News

    • Liputan Khusus

    • Detail

    • Vaksin Covid-19 yang Tertunda (1)

      Butuh Waktu dan Mutu, Vaksin Bukan Uji Coba…

    • Sabtu, 28 November 2020 | 07:45 WIB
    • Penulis:
      • Cun Cahya
      • Puthut Ami Luhur
      • Jati Prihatnomo

    SEMULA Pemerintah begitu yakin vaksin Covid-19 akan tersedia November dan pada minggu ke-3 Desember bakal dimulai program vaksinasi. Namun perkiraan itu sedikit meleset setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memastikan penyediaan vaksin covid-19 oleh pemerintah pada Desember 2020 tertunda dan baru terealisasi pada Januari 2021.

    “Mengingat ketatnya timeline yang harus dijaga untuk memenuhi target persetujuan EUA terhadap vaksin Sinovac, kami mengharapkan komitmen dan kerja sama yang baik dari seluruh pihak yang terlibat. Dengan begitu, ketersediaan vaksin Sinovac dapat tercapai sesuai waktu yang ditargetkan, yaitu akhir bulan Januari 2021. Tentunya dengan jaminan terhadap keamanan, khasiat, dan mutunya untuk digunakan oleh masyarakat.” tutup Kepala Badan POM Penny Lukito, Jumat (27/11).

    Begitu besar optimisme pemerintah menaruh harapan pada vaksin Covid-19 hingga sejumlah pihak menyebut overekspektasi. Lalu kita sekarang behadapan dengan fakta izin darurat  (Emergency Use Authorization /EUA) vaksin Covid-19 tertunda. Lalu bagaimana efek mengingat harapan besar itu telah menjadi harapan besar masyarakat juga?

    Menurut dosen Departemen Kedokteran Humaniora Fakultas Kedokteran Unika Soegijapranata dr Gregorius Yoga Panji Asmara SH MH CLA, vaksin Covid-19 masih dalam tahap penelitian dan membutuhkan waktu yang tidak pendek. Vaksin adalah satu dari sekian banyak cara pencegahan dan pengendalian virus.

    • Sebelumnya
    • Selanjutnya
    • 1
    • 2
    • 3
      • #Liputan Khusus

      • #Covid 19

      • #Vaksin Covid 19

    Share :

    Berita Lainnya

    • img_title

      Liputan Khusus

      23 Januari 2021 , 11:48 WIB

      Pertanyaan Warga Bukan Kapan Disuntik, Tapi Apakah Aman…

      Setelah program vaksinasi Covid-19 berjalan, Pemerintah mempunyai tantangan berat untuk memberikan pemahaman menyeluruh tentang vaksinasi Covid-19. Jika masyarakat gagal paham memahami vaksinasi, dikhawatirkan program dengan anggaran triliunan rupiah ini akan sia-sia. Apalagi komunikasi publik pemerintah sejauh ini bermasalah sehingga muncul miskonsepsi, mispersepsi, miskomunikasi dan gagal paham.

    • img_title

      Liputan Khusus

      23 Januari 2021 , 08:48 WIB

      Nah Lho! Pro-Kontra Vaksin Covid-19 Membingungkan Warga

      Setelah program vaksinasi Covid-19 berjalan, Pemerintah mempunyai tantangan berat untuk memberikan pemahaman menyeluruh tentang vaksinasi Covid-19. Jika masyarakat gagal paham memahami vaksinasi, dikhawatirkan program dengan anggaran triliunan rupiah ini akan sia-sia. Miskonsepsi, mispersepsi, miskomunikasi dan gagal paham selama masa pandemi bukan kali ini terjadi.

    • img_title

      Liputan Khusus

      19 Januari 2021 , 19:14 WIB

      Sedih Ya! Pemerintah Diskrimatif dan Ingkar Janji

      Sesuai data pokok pendidikan (Dapodik), guru di Jawa Tengah sekitar 340 orang di mana separuh lebih dari jumlah tersebut adalah guru honorer. Pemerintah sudah berutang banyak kepada mereka karena guru-guru honorer tersebut sudah puluhan tahun mengabdi dan tidak diberi penghasilan wajar.

    • img_title

      Liputan Khusus

      18 Januari 2021 , 10:14 WIB

      Ingat Ya! Status Bukan Halangan, Tapi Kesejahteraan Diutamakan

      Pemerintah beralasan, kebijakan pengapusan formasi CPNS guru merupakan bagian dari penataan karut-marut guru dan untuk mengurangi beban keuangan negara.

    • img_title

      Liputan Khusus

      12 Januari 2021 , 06:55 WIB

      Mengenal KIC, Pusat Kajian dan Pengajian Islam Nusantara

      Betul tidak ada yang memungkiri mayoritas masyarakat Indonesia beragam Islam bahkan negara muslim terbesar di dunia. Tapi tak dipungkiri juga masih banyak yang hanya “Islam KTP” atau beragama Islam hanya karena untuk memenuhi syarat adminstrisi kependudukan atau Kartu Tanda Penduduk (KTP).

  • Pilihan Redaksi

    • img_title

      Nasional

      Meski Penerapan Aturan Diundur, WhatsApp Terancam Ditinggal Pengguna

    • img_title

      Nasional

      Kebijakan Seluruh Siswi Berjilbab, Ombudsman Sumbar Duga Ada Maladministrasi

    • img_title

      Nasional

      Selama 22 Hari Terjadi 59 Kali Goncangan, BMKG: Aktivitas Gempa Cukup Tinggi

    • img_title

      Ekonomi dan Bisnis

      Penuhi KHL, Kementrian PUPR Targetkan 222.876 Unit Bantuan Pembiayaan Perumahan

    • img_title

      Nasional

      Kejagung Dukung Komjen Pol Listyo sebagai Kapolri

    Topik Terkini

    • satgascovid19
    • ekonomi
    • pilkada
    • covid 19
    • kemenag

    E-Paper

    • image_title

      Baca Selengkapnya >>

    Stay Connected

    • 1,03 M
    • 343 K
    • 5,4 K
    • 1,5 K

    Terpopuler

    • img_title

      Ekonomi dan Bisnis

      Penuhi KHL, Kementrian PUPR Targetkan 222.876 Unit Bantuan Pembiayaan Perumahan

    • img_title

      Nasional

      Meski Penerapan Aturan Diundur, WhatsApp Terancam Ditinggal Pengguna

    • img_title

      Nasional

      Selama 22 Hari Terjadi 59 Kali Goncangan, BMKG: Aktivitas Gempa Cukup Tinggi

    • img_title

      Nasional

      Kebijakan Seluruh Siswi Berjilbab, Ombudsman Sumbar Duga Ada Maladministrasi

    img_title

    img_title

    Kuliner

    22 Januari 2021 , 20:05 WIB

    Sensasi Bebek Nasi Rempah Ala Bebek Maknyet

    Regional

    • img_title

      Semarang

      Mobil Dijadikan Gono Gini Perceraian, Anak Gugat Ibunya

    • img_title

      Kedu

      Angka Penderita Covid-19 di Jogja Bertambah 473 Kasus, Mayoritas dari Bantul

    • img_title

      Solo

      Saat Bangun Perumahan, Pengembang Diminta Serahkan Fasos dan Fasum ke Pemda

    • img_title

      Pantura

      Amir Mahmud NS: Sebagai Wartawan Membutuhkan PWI Karena Profesi

    • img_title

      Semarang

      Innalillaahi Wa Inna Ilaihi Roji’un, Mantan Pjs Wali Kota Semarang Meninggal Dunia

    • img_title

      Kedu

      Hadapi Era Disrupsi, SMK Butuh Transformasi

    • img_title

      Semarang

      Hipmi Jateng Minta Tinjau Ulang Perpanjangan PPKM

    • img_title

      Kedu

      Meski Positif Covid-19, Bupati Sleman Tetap Terima Suntikan Vaksin Kedua

Ikuti kami di:
  • Peta Situs
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Info Karir

SUARAMERDEKA.com

©2019
| All Right Reserved
A Group Member of VIVAnetworks
  • Jagodangdut
  • 100kpj
  • Intipseleb
  • Viva
  • Vlix
  • Sahijab
  • Suaramerdeka
  • TvOne
  • Onepride
  • Oneprix