JAKARTA, suaramerdeka.com - Pembukaan perdagangan Jumat (12/6), Indeks harga saham gabungan atau IHSG memerah di level 4.747, atau melemah 107 poin atau 2,22 persen dibanding penutupan perdagangan Kamis 11 Juni 2020 di level 4.854.
IHSG diprediksi Analis Reliance Sekuritas Lanjar Nafi, masih akan bergerak melemah pada perdagangan hari ini. Ekuitas seperti cooling down setelah mengalami penguatan signifikan dari posisi terendah. "Kali ini pertimbangan investor mengenai pemulihan ekonomi yang diperkirakan lebih lambat dari ekspektasi, menjadi alasan utama melakukan aksi ambil untung," kata Lanjar dalam keterangan tertulisnya, Jumat (12/6)
Lanjar menjelaskan IHSG masih berpotensi melemah secara momentum, sehingga mempengaruhi pengujian support tergambar terhadap indikator MACD yang bergerak divergen negatif pada histogram. "Sehingga kami perkirakan IHSG kembali tertekan dipergerakan akhir pekan, dengan support resistance 4.734-4.892," ujarnya.