Akibat dari ‘permainan’ ini, lelang yang ada di Pemda tak lebih dari sekadar kamuflase untuk menggambarkan seolah semuanya berjalan ‘fair’. Padahal, semuanya seperti sudah diatur jauh sebelum proses lelang itu berlangsung.
Kalau semua bersih tentu, APBD Kabupaten Merauke yang kini mencapai RP2,3 triliun akan tampak membuahkan kemajuan. Tapi, yang terjadi di lapangan kan sangat berbeda.
Yang banyak terlihat mencolok kini mendadak banyak terlihat rumah-rumah mewah milik para pejabat di lingkungan Pemkab Merauke.
“Kalau selevel kepala dinas rumahnya kaya istana milik konglomerat, dari mana duitnya?” pungkas Agus Ohee .