BANYUMAS, suaramerdeka.com - Dua dalang millennial asal Jakarta Ki Prama Riza Fadhlansyah (15) dan Ki Rafi Ramadhan tampil menawan dalam pergelaran wayang kulit semalam suntuk di lapangan Desa Pajerukan, Kecamatan Kalibagor, Banyumas, kemarin.
Tampil bersama dalang kondang Ki Anom Jatmiko yang tak lain putra Ki Anom Suroto asal Solo, Prama-Rafi membedah lakon “Jumenengan Indraprasta” atau Babat Wanamarta. Kedua dalang yang menginjak remaja itu secara totalitas dalam mendalang.
Penonton dibuat kagum atas kiprahnya dalam olah sabet. Bukan sebatas prapatan, jeblosan, tapi piawai adegan salto. Rafi Ramadhan naik panggung membuka pagelaran dengan adegan perang. Setelah Rafi menghibur dengan adegan perang dilanjutkan Ki Anom Jatmiko jejeran hingga limbukan.
Setelah itu, Prama naik panggung mengisi adegan Bima Babat Alas dengan membongkar hutan dan seisinya yang akan dibangun sebagai kerajaan. Penonton dibuat berdecak kagum. Prama bukan sebatas piawai olah perang dan juga koprol, tapi sudah menghayati setiap adegan yang malam itu menyajikan lakon.
Prama yang lahir dan besar di Jakarta, sudah semakin matang baik dalam sulukan, antawecana maupun dialog antara tokoh Bima dan Anoman. Sulukan Prama juga enak didengar dan sudah sesuai dengan titilaras. Ini merupakan kemajuan luar biasa dari penampilan Prama dan Rafi.