SALATIGA, suaramerdeka.com - Wali Kota Salatiga, Yuliyanto, menyebut jumlah pengangguran terbuka di Salatiga hingga saat ini mencapai 4.500 orang. Meski tergolong kecil, tetapi Pemkot akan terus berupaya menekan angka pengangguran itu secara bertahap.
"Saat ini angka pengangguran di Kota Salatiga masih berada di kisaran 4.500 orang. Jumlah pengangguran terdaftar membuat kartu kuning sebanyak 854 orang. Karenanya, saya sangat menyambut baik kegiatan seperti bursa kerja ini, sebagai upaya nyata mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat, sebagaimana fokus RPJMD Kota Salatiga Tahun 2017-2022," katanya, saat membuka Pameran Kesempatan Kerja (Job Fair) Kota Salatiga 2019 yang diselenggarakan oleh Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dispernaker) Kota Salatiga di Gedung Pertemuan Daerah (GPD) Salatiga, Selasa (17/9).
Ditambahkan Wali Kota, Pemkot Salatiga terus melakukan langkah strategis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kota Salatiga. Upaya tersebut sedikit demi sedikit, telah menunjukkan keberhasilan yang cukup signifikan.
"Salah satunya dengan penurunan angka kemiskinan yang kini mencapai angka 4,84 persen. Capaian tersebut menjadikan kota kita menjadi kota dengan angka kemiskinan terendah kedua se-Provinsi Jawa Tengah," ungkapnya.