• img_title
Tutup Pencarian
    • img_title
    • HOME

    • News

      • Nasional

      • Mancanegara

      • Ekonomi dan Bisnis

      • Liputan Khusus

      • Lurah Hebat

      • Beranda Ulama

      • Opini

      • Pilkada

      • Parlemen

    • Bola

      • Indonesia

      • Inggris

      • Italia

      • Jerman

      • Spanyol

      • UEFA

      • Bola Dunia

    • Sport

      • Balap

      • Raket

      • Cabang Olahraga

      • motogp

      • formula 1

    • Otomotif

      • Mobil

      • Motor

    • Entertainment

      • Selebrita

      • Musik

      • Film

      • Seni dan Sastra

      • Event

    • Gaya Hidup

      • Kesehatan

      • Travel

      • Parenting

      • kuliner

      • Religi

      • Gadget dan Elektronik

      • Klub dan Komunitas

    • Regional

      • Semarang

      • Pantura

      • Solo

      • Banyumas

      • Muria

      • Kedu

    • E-PAPER

    • SMTV

    • Indeks

  • img_title
    Share :
    • Arsip

    • Detail

    • Usia Belia Rampungkan Sarjana

      Clarissa Pecahkan Rekor S1 Fisip Termuda
    • Rabu, 8 Agustus 2018 | 07:30 WIB
    • Penulis:
      • Maulana M Fahmi

    SEMARANG, suaramerdeka.com - Tak mudah bagi seorang remaja dengan usia 18 tahun mampu merampungkan studi sarjana. Apalagi dengan IPK 3,68 dan tercatat sebagai lulusan Cumlaude. Namun, bagi Clarissa Ivana Kartika Dinansi semua tidak ada yang tidak mungkin jika serius berusaha dan bersungguh-sungguh dalam belajar.

    Putri pertama pasangan Dinnar Widargo dan Yuliana Budi Setianingsih tersebut membuktikannya. Tepat berusia 18 tahun, 3 bulan dan 26 hari, gadis kelahiran Balikpapan tersebut lulus sebagai sarjana Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Diponegoro Semarang. "Saya bersyukur semua perjalanan perkuliahan berjalan dengan lancar hingga bisa lulus dengan cumlaude di usia ini,”ungkapnya saat ditemui di kampus Fisip Undip Tembalang Semarang, Selasa (7/8).

    Ia mengaku tak ada yang sulit untuk merampungkan kuliah di usianya yang belia. Meski demikian, pada awal perkuliahan ia sempat merasa berat mengikutinya. Apalagi dengan teman-teman kuliah yang tentunya berusia di atasnya. "Awalnya berat dan butuh penyesuaian. Namun saya bertekat semua harus diselesaikan dan dilewati dengan perjuangan keras agar dapat membanggakan orang tua yang telah membiayai,” ungkap gadis kelahiran 5 Februari 2000 tersebut.

    • Sebelumnya
    • Selanjutnya
    • 1
    • 2
    • 3
      • #Perguruan Tinggi

      • #Undip

    Share :

    Berita Lainnya

    • img_title

      Liputan Khusus

      25 Januari 2021 , 09:00 WIB

      Duh! Komunikasi Publik Pemerintah Manipulatif, Ini Kata Pakar

      Para pakar menaruh perhatian atas kasus Raffi Ahmad usai mendapat vaksin Covid-19 di Istana Negara pada Rabu 13 Januari lalu. Ketua Program Studi Magister Ilmu Komunikasi Undip Dr Nurul Hasfi mengatakan, kejadian Raffi Ahmad justru menjadi bahan kritik bagi pemerintah, jangan sekadar menyalahkan artis. Kita bisa bertanya mengapa artis yang diundang ke istana untuk melakukan vaksinasi saja ternyata tidak mendapat pemahaman yang baik tentang bagaimana bertindak setelah mendapatkan vaksin.

    • img_title

      Nasional

      25 Januari 2021 , 08:48 WIB

      Plasma Konvalesen Jadi Andalan, Simak Alasan Airlangga

      Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan dalam penanganan Covid 19 Pemerintah mengandalkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), vaksin Covid-19 dan plasma konvalesen yang saat ini sangat dibutuhkan untuk menekan kematian kasus Covid-19 di Tanah Air. Tingkat kesembuhan terapi plasma konvalesen terhadap pasien dengan kondisi berat dapat mencapai 80 persen. Untuk itu masyarakat penyintas Covid-19 diharapkan sukarela membantu sesama.

    • img_title

      Ekonomi dan Bisnis

      25 Januari 2021 , 08:36 WIB

      Produksi Kedelai Indonesia Tak Bisa Sepenuhnya Berkompetisi, Ini Hal yang Bisa Dilakukan

      Secara geografis kapasitas produksi kedelai Indonesia sebagai negara tropis memang tidak bisa sepenuhnya berkompetisi dengan kapasitas produksi di negara empat musim. Rata-rata produksi kedelai di Indonesia kurang dari 1,5 ton/ha, sementara di negara-negara empat musim bisa mencapai lebih dari 2, ton/ha bahan ada yang mencapai rata-rata 3 ton/ha.

    • img_title

      Inggris

      25 Januari 2021 , 08:30 WIB

      Liverpool Tersingkir dari Piala FA, Klopp Akui Timnya Tak Tampil Top

      Usai takluk dari Manchester United di babak keempat Piala FA, Juergen Klopp mengakui jika timnya memang tidak tampil top. Melawat ke Old Trafford, Senin (25/1) dini hari WIB, Liverpool harus menjalani laga ketat, dan saling berbalas gol.

    • img_title

      Semarang

      25 Januari 2021 , 08:24 WIB

      Akhiri Pandemi Covid-19, DPRD: Perlu Usaha Luar Biasa dari Pemkot Semarang

      Pemkot Semarang diminta melakukan usaha luar biasa untuk bisa menekan bahkan mengakhiri Pandemi Covid-19 tahun ini. Baik dari segi usaha fisik, anggaran, maupun program yang tepat sasaran

  • Pilihan Redaksi

    • img_title

      Liputan Khusus

      Duh! Komunikasi Publik Pemerintah Manipulatif, Ini Kata Pakar

    • img_title

      Nasional

      Plasma Konvalesen Jadi Andalan, Simak Alasan Airlangga

    • img_title

      Ekonomi dan Bisnis

      Produksi Kedelai Indonesia Tak Bisa Sepenuhnya Berkompetisi, Ini Hal yang Bisa Dilakukan

    • img_title

      Nasional

      Ingat! Meski Jenuh, 3M Cara Efektif Cegah Penularan Covid-19

    • img_title

      Ekonomi dan Bisnis

      Maskapai Langgar Aturan Tarif, Kemenhub Bekukan Izin Rute Penerbangan

    Topik Terkini

    • satgascovid19
    • ekonomi
    • pilkada
    • covid 19
    • kemenag

    E-Paper

    • image_title

      Baca Selengkapnya >>

    Stay Connected

    • 1,03 M
    • 343 K
    • 5,4 K
    • 1,5 K

    Terpopuler

    • img_title

      Nasional

      Plasma Konvalesen Jadi Andalan, Simak Alasan Airlangga

    • img_title

      Liputan Khusus

      Duh! Komunikasi Publik Pemerintah Manipulatif, Ini Kata Pakar

    • img_title

      Ekonomi dan Bisnis

      Produksi Kedelai Indonesia Tak Bisa Sepenuhnya Berkompetisi, Ini Hal yang Bisa Dilakukan

    • img_title

      Nasional

      Ingat! Meski Jenuh, 3M Cara Efektif Cegah Penularan Covid-19

    img_title

    img_title

    Kuliner

    22 Januari 2021 , 20:05 WIB

    Sensasi Bebek Nasi Rempah Ala Bebek Maknyet

    Regional

    • img_title

      Semarang

      Akhiri Pandemi Covid-19, DPRD: Perlu Usaha Luar Biasa dari Pemkot Semarang

    • img_title

      Kedu

      Lima Desa di Magelang Jadi Posko Siaga Merapi

    • img_title

      Semarang

      Pusing Ngurus Pajak, Dikenal Ramah di Kalangan Wartawan

    • img_title

      Solo

      Vaksinasi Covid-19 Karanganyar, Bupati dan Wakil Bupati Masuk 10 Tokoh yang Menerima

    • img_title

      Semarang

      Penetapan Wali Kota Semarang, KPU Diminta Tunggu Surat Resmi MK

    • img_title

      Banyumas

      Vaksinasi Covid-19 Tahap Awal, 11.760 Dosis Dikirim ke Cilacap

    • img_title

      Semarang

      PPKM di Semarang Diperpanjang, Hendi: Mohon Dukungan dari Masyarakat

    • img_title

      Semarang

      Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini: Berawan, Berpotensi Diguyur Hujan Ringan

Ikuti kami di:
  • Peta Situs
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Info Karir

SUARAMERDEKA.com

©2019
| All Right Reserved
A Group Member of VIVAnetworks
  • Jagodangdut
  • 100kpj
  • Intipseleb
  • Viva
  • Vlix
  • Sahijab
  • Suaramerdeka
  • TvOne
  • Onepride
  • Oneprix