JAKARTA, suaramerdeka.com - DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar Haul KH. Abdurrahman Wahid atau Gus Dur ke-9 di Balai Sarbini, Jakarta, Senin (17/12).
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan sejumlah menteri Kabinet Kerja, seperti Mendes PDTT Eko Putro Sandjojo, Pramono Anung, Menristekdikti M Nasir dan Menpora Imam Nahrawi.
Presiden Jokowi tiba di lokasi acara pukul 13.00 WIB. Kedatangan Presiden disambut oleh Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dan Sekjend DPP PKB M Hanif Dhakiri serta sejumlah pengurus lainnya.
Selain memperingati Haul Gus Dur, PKB juga menggelar Konsolidasi Calon Legistlatif (Caleg) DPR RI, Caleg DPRD Jawa Barat dan Banten. Saat acara dimulai, Cak Imin mengajak hadirin bersama-sama untuk mendoakan Gus Dur.
“Kita mendoakan almagfurlah dan menelusuri perjuangan Gus Dur,” kata Cak Imin dalam sambutannya.
Cak Imin juga menilai bahwa banyak nilai-nilai kenegarawanan yang patut dicontoh dari Gus Dur. Semangat nasionalisme dan keagamaan yang tak pernah lepas dari mantan Presiden keempat itu.
"Prinsip terpenting perjuangan Gus Dur adalah sendi-sendi kebangsaan terangkum dalam satu ideologi Gus Dur," katanya.
Hal senada disampaikan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang menyebut banyak nilai-nilai keteladanan yang bisa dipelajari dari sosok Presiden RI keempat, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, terutama di tahun politik ini. Nilai dalam berdemokrasi, nilai dalam kemanusiaan, keagamaan serta ketauhidan.
"Nilai-nilai banyak sekali saya kira beliau, nilai-nilai anti diskriminasi," kata Jokowi.
