Resepsi 1 Abad NU Digelar Besar-besaran, Alasan Gus Yahya: Ini Terpaksa, Bukan untuk Gagah-gagahan

- Sabtu, 4 Februari 2023 | 07:48 WIB
Ketua PBNU, KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya.  (Instagram/NU Online ID)
Ketua PBNU, KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya. (Instagram/NU Online ID)

JAKARTA, suaramerdeka.com - Puncak resepsi 1 Abad NU akan digelar secara besar-besaran pada 7 Februari 2023.

Bahkan, diperkirakan tidak kurang dari 1 juta orang akan berkumpul di sekitaran Stadion Gelora Delta Sidoarjo pada resepsi 1 Abad NU.

Puncak resepsi Harlah 1 Abad NU ini akan digelar 24 jam non-stop, mulai pukul 00.00 WIB hingga pukul 23.59 WIB.

Baca Juga: Cari Tahu Kata Ramalan Cinta Zodiak Capricorn, Aquarius, Pisces, Aries, Taurus, Gemini, Sabtu 4 Februari 2023

Dikatakan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf menyebut, resepsi 1 Abad NU digelar meriah bukan untuk gagah-gagahan.

Bahkan, Gus Yahya menuturkan, acara peringatan 1 Abad NU yang sangat besar itu dilaksanakan karena terpaksa.

"Mohon maaf, kami terpaksa menggelar acara peringatan secara besar-besaran. Bukannya kami mau gagah-gagahan, (tapi) terpaksa saja terus terang," kata Gus Yahya, dikutip dari NU Online.

Baca Juga: Duh, Indeks Persepsi Korupsi Indonesia Turun, Mahfud MD Ungkap Penyebabnya

Harus berhadapan dengan animo Nahdliyin yang sangat kuat menjadi alasan Gus Yahya, untuk harus menggelar Puncak resepsi 1 Abad NU secara besar-besaran.

"Kita berhadapan dengan animo warga yang kuat sekali. Supaya warga yang ingin berpartisipasi punya saluran, punya kesempatan untuk ikut serta merayakan," kata kiai kelahiran Rembang, Jawa Tengah, 56 tahun yang lalu itu.

Disebutkan Gus Yahya, peringatan upacara resmi 1 Abad NU, akan dihadiri Presiden Joko Widodo, para menteri kabinet Indonesia Maju.

Baca Juga: Daftar 19 Pemain di Skuad Indonesia yang Diterjunkan di All England 2023, Ada Bagas/Fikri - Jonatan Christie

Kemudian, para duta besar negara sahabat, serta para kiai dan ulama dunia yang sehari sebelummya mengikuti Muktamar Internasional Fiqih Peradaban I di Surabaya.

"Upacara resminya tanggal 7 (Februari), jam 07.00 sampai jam 10.00 WIB, dihadiri Presiden (Jokowi). Kami mengundang semua menteri. Kami juga mengundang semua peserta muktamar ditambah dengan para kiai yang lain," kata Gus Yahya.

Gus Yahya menerima laporan bahwa warga yang antusias datang ke Sidoarjo sudah hampir mencapai target 1 juta orang.

Halaman:

Editor: Andika Primasiwi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X