Terima Anugerah 1 Abad NU, Wapres Ma'ruf Amin: Saya Hanya Rais Aam Darurat, bukan Sohibul Maqam

JAKARTA, suaramerdeka.com - Pada Malam Anugerah Satu Abad NU, Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin menerima penghargaan pengabdian sepanjang hayat kategori Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Dalam acara yang berlangsung di Teater Tanah Air Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Selasa 31 Januari 2023 tersebut, Wapres Ma'ruf Amin dalam sambutannya, menyampaikan bahwa dirinya hanyalah Rais Aam darurat.

"Saya menisbahkan diri sebagai Rais Aam daruri. Rais Aam darurat," ujarnya dilansir dari laman resmi NU.

Baca Juga: Cukup Tulis NIK! Salah Satu Syarat Cek Apakah Nama Tertera dan Layak Mendapatkan Bantuan Set Top Box

Wapres Ma'ruf dengan penuh ketawaduan, mengatakan bahwa dirinya belum mencapai derajat sebagai sosok yang pantas menduduki jabatan rais aam PBNU.

"Karena menurut saya Rais Aam itu bukan sekadar lembaga struktur tertinggi di NU, tapi Rais Aam itu kedudukan oleh sahibul maqam," katanya.

"Artinya yang memiliki kriteria kualifikasi yang tepat," lanjut ulama yang pernah menjabat Rais Aam NU periode 2015-2018 itu.

Baca Juga: Gampang Kok! Cara Agar Bisa Menonton Siaran TV Digital Lewat HP Android Tanpa Set Top Box

Wapres Ma'ruf merasa bukan pemilik derajat itu, bahkan mendekati saja belum.

"Saya merasa bukan sahibul maqam, mendekati maqam saja belum. Saya menganggap daruri saja pada waktu itu," katanya.

Wapres Ma'ruf menyampaikan terima kasih atas penghargaan yang diberikan untuknya.

"Terima kasih karena saya juga diberikan penghargaan sebagai mantan Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama," ucapnya.

Baca Juga: Enteng! Kalau Harga Set Top Box Antara Rp 150.000 hingga Rp 400.000, bagi Masyarakat Mampu

Wapres Ma'ruf menyampaikan terima kasih atas penghargaan yang diberikan untuknya.

"Terima kasih karena saya juga diberikan penghargaan sebagai mantan Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama," katanya.