Waspada dan Kenali Modus Sniffing, Pembobolan M-Banking dan Data Pribadi Anda Melalui Aplikasi Berbentuk .Apk

- Minggu, 29 Januari 2023 | 11:10 WIB
Waspada dan Kenali Modus Sniffing, Pembobolan M-Banking dan Data Pribadi Anda Melalui Aplikasi Berbentuk .Apk (foto : pixabay.com)
Waspada dan Kenali Modus Sniffing, Pembobolan M-Banking dan Data Pribadi Anda Melalui Aplikasi Berbentuk .Apk (foto : pixabay.com)

SUARAMERDEKA.COM - Akhir-akhir ini sedang ramai mengenai penipuan yang menggunakan undangan digital berbentuk aplikasi sebagai modus.

Namun ketika diklik atau dibuka, aplikasi tersebut akan langsung mengambil data pribadi anda dan rekening m-banking anda.

Terbobol sudah.

Hal ini cukup berbahaya mengingat saat ini smartphone dan m-banking sudah dimiliki sebagian besar masyarakat Indonesia

Seperti berita dari seorang pria dari Kupang, Nusa Tenggara Timur yang uang tabungannya tiba-tiba menghilang setelah istrinya secara tidak sengaja klik “undangan” berbentuk ekstensi .Apk

Baca Juga: Sadio Mane, Bintang Bayern Muenchen yang Sedekahkan Penghasilannya untuk Sulap Desanya Menjadi Kota

Uang yang menghilang tersebut berjumlah Rp14 juta yang niatnya akan digunakan untuk modal pengembangan usaha bengkel las milik pria tersebut.

Skema dari pembobolan ini adalah dengan membuat kalimat persuasif melalui chat WhatsApp atau media sosial lain dengan memberikan nama file  dengan ekstensi. Apk

Kemudian setelah sang korban mengklik file tersebut, secara otomatis data pribadi dan m-banking anda akan terbobol.

Akan ada aktivitas transfer mencurigakan yang mengosongkan saldo anda.

Perilaku ini disebut dengan Sniffing.

Nah, sebenarnya apa sih Sniffing itu?

Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta Buat Sedih Emak-Emak dengan Skenario Andin Meninggal Karena Amanda Manopo Hengkang

Secara harfiah, Sniffing merupakan bahasa inggris dari mengendus, namun pada konteks penipuan, Sniffing merupakan kejahatan siber berupa pengambilan data untuk penggunaan lain dan ilegal yang menggunakan jaringan internet

Menurut informasi yang dikutip dari voi.id, penipuan ini dapat terjadi jika sang korban sedang terhubung pada internet yang sifatnya publik, atau dapat juga melalui paket-paket data yang dikirimkan menggunakan bantuan tools seperti format .Apk yang sedang diinstal di mana terjadi proses transfer data dari client (sang korban) dan server (penipu).

Halaman:

Editor: Imron Rosadi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X