BEKASI, suaramerdeka.com — Polisi baru saja menangkap tiga pelaku pembunuhan berantai, yaitu Wowon Erawan alias Aki (60), Solihin alias Duloh (63), dan Dede Solehudin (35).
Aksi Wowon cs itu terbongkar setelah lima orang ditemukan tergeletak dengan mulut berbusa dalam kontrakan, di Kampung Ciketing Barat RT 02 RW 03 Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Bekasi, Kamis, 12 Januari 2023.
Kelima korban tersebut bernama Maemunah (40), Ridwan (20), Riswandi (16), Neng Ayu (5), dan Solehudin alias Dede (35).
Baca Juga: Joss Tenan! Ternak Ayam Libas Cuan, Kenali Dulu Jenis dan Bentuk Kandang Ayam yang Digunakan
Awalnya, para tetangga mendengar rintihan suara korban. Warga kemudian menghampiri rumah korban dan melihat para korban sudah tergeletak di lantai dengan mulut berbusa.
Dari kelima korban, terdapat dua korban selamat yaitu Neng Ayu dan Dede. Dugaan awal, kelima korban tersebut keracunan.
Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Fadil Imran menyatakan bahwa kelima korban itu memang sengaja diracun.
Fadil Imran juga mengungkapkan bahwa kasus tersebut merupakan pembunuhan berantai atau serial killer.
Baca Juga: 7 Ayam Petelur Ini Produktif Banget, Punya Kualitas Telur Mumpuni, Cus Ternak, Cuan Ngalir Deras!
"Mereka melakukan serangkaian pembunuhan atau serial killer," ujar Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Fadil Imran di Markas Polda Metro Jaya, Kamis, 19 Januari 2023.
Lebih lanjut, Fadil mengungkapkan sejauh ini, total korban ada sembilan orang yang dibunuh oleh Wowon, Duloh, dan Dede.
Polisi menyebut Wowon dan Duloh merupakan teman akrab yang juga rekan dalam pembunuhan tersebut atau partner in crime. Sementara, Dede masih kerabat dari Wowon.
Menurut pihak kepolisian, modus para pelaku dalam menghabisi nyawa korbannya sama. Mereka mengajak korban ke rumah dan diracun. Jika masih bernapas, korban akan dicekik.
Jasad korban kemudian dikuburkan di area sekitar rumah. Fadil menyebut modus ini mirip dengan kasus pembunuhan yang dilakukan oleh Ryan Jombang.
Baca Juga: Alasan Kandang Ayam Sebaiknya Jauh dari Pohon Besar Terkuak, Pengaruh ke Kualitas Ternak?
Artikel Terkait
Dituntut 12 Tahun Penjara, JPU Beri Alasan Hal Memberatkan Tuntutan Richard Eliezer di Pembunuhan Brigadir J
Kasus Keracunan Masal Bekasi Menjadi Pengungkap Pembunuhan Berencana Cianjur, Polisi Jelaskan Motifnya
Kasus Keracunan 1 Keluarga Ternyata Pembunuhan, Fadil: 'Serial Killer' dengan Motif Kemampuan Supranatural
Tiga Poin Isi Surat Balasan dari Kemensetneg, Pengusutan Pembunuhan ASN Bapenda Semarang Iwan Boedi Berjalan