Luwes Melobi, Indonesia Bisa Dapat Kuota Haji Negara Lain

SEMARANG, suaramerdeka.com - Indonesia bisa saja mendapatkan kuota Haji tambahan pada musim Haji 2023 mendatang.

Dengan catatan, pemerintah mampu luwes melobi Arab Saudi. Alasannya, saat ini ada peluang untuk mendapatkan kuota tambahan tersebut.

Anggota Komisi VIII DPR RI, Bukhori Yusuf menyampaikan kemungkinan besar kuota Haji Indonesia akan ful 100% pada tahun depan yakni 205 ribu. dari jumlah itu ada potensi tambahan 10 ribu.

Baca Juga: Dongeng Anak Khatulistiwa : Hujan Deras Diselamatkan Pohon Asam Jawa (1)

Jika melihat kondisi ekonomi negara-negara lain yang belum stabil akibat pandemi, maka serapan kuota Haji dari negara lain tak akan maksimal.

Sebagaimana beberapa pekan sebelum keberangkatan Haji tahun ini, Arab Saudi menawarkan kuota tambahan.

"Pandemi kemarin, banyak negara yang tak bisa memanfaatkan kuota Haji. Dengan adanya situasi ekonomi seperti saat ini, banyak negara bermasalah dari sisi ekonomi. Indonesia bisa mengambil posisi," kata Bukhori usai kegiatan Sosialisasi Haji bersama Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) di Hotel Aruss Kota Semarang, Senin (26/12/2022).

Baca Juga: Tak Hanya Bikin Wajah Glowing, Ternyata ini Manfaat Masker Kecantikan Buah Pepaya bagi Kulit

Hadir di acara tersebut anggota Pelaksana BPKH, Arief Mufraini dan sebagai moderator adalah Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kota Semarang, Mukhlis Abdillah.

Namun, lanjut Bukhori, untuk mendapatkan kuota yang tak terserap itu juga tak akan mudah. Harus ada upaya lobi yang luwes dan tepat.

Menurutnya, Arab Saudi merupakan kerajaan yang akan melakukan semua perintah rajanya.

Baca Juga: Lagi Diet ? Coba Sedu Teh Melati di Rumah, Cara Membuatnya Mudah, Hasilnya Wah

Maka, lobi-lobi yang dilakukan selevel kementerian pun kadang belum bisa menentukan kebijakan.

Jika lobi ini bisa dilakukan, maka akan memperpendek masa tunggu jamaah Haji di tanah air yang semakin panjang.