Tradisi Midodareni dalam Pernikahan, Apa Itu Midodareni? Simak Penjelasannya

- Minggu, 11 Desember 2022 | 11:09 WIB
Prosesi midodareni pernikahan Kaesang dan Erina beberapa waktu lalu. (foto: instagram @kaesanggp)
Prosesi midodareni pernikahan Kaesang dan Erina beberapa waktu lalu. (foto: instagram @kaesanggp)

SOLO, suaramerdeka.com – Pada hari Jumat 9 Desember 2022 seusai menjalani prosesi siraman Kaesang Pangarep bertolak ke kediaman Erina Gudono untuk jalani prosesi upacara Midodareni.

Midodareni merupakan rangkaian upacara adat Jawa sebelum dilaksanakannya pernikahan.

Beberapa menyebut Midodareni sebagai malam panjang bagi kedua calon mempelai.

Tradisi Midodareni berasal dari sebuah legenda Nawangwulan dan Jaka Tarub.

Dikisahkan Nawangwulan sebagai Bidadari dari kayangan turun untuk menyambangi sang anak yang bernama Nawangsih yang hendak menikah.

Baca Juga: Berbekal HP Android, Bisa Menyaksikan Siaran TV Digital Lewat HP Android Tanpa Set Top Box

Dari kisah itu lah muncul berbagai mitos pada saat midodareni dimana kamar calon pengantin perempuan akan didatangi oleh bidadari yang turun dari kayangan.

Oleh karena itu calon mempelai wanita harus tetap di kamar pada malam menjelang hari pernikahan.

Midodareni merupakan upacara adat yang sakral menuju hari pernikahan.

Pada prosesinya calon mempelai pria datang menghantarkan hantaran atau seserahan kepada calon pengantin wanita.

Pada acara ini merupakan ajang kedua belah keluarga besar dari calon pengantin berkenalan dengan lebih dalam.

Saat Midodareni sedang berlangsung calon mempelai wanita harus dipingit di dalam kamar karena kedua calon mempelai dilarang bertemu hingga hari H pernikahan.

Baca Juga: Set Top Box Gratis, karena Bantuan untuk Masyarakat Tak Mampu, Cek Dulu Nama, Apakah Masuk Daftar Penerima?

Prosesi Midodareni memiliki rangkaian upacara yang harus dijalani, diantaranya adalah:

1. Jonggolan atau Seserahan

Halaman:

Editor: Nugroho Wahyu Utomo

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X