Inilah 5 Fakta Terkait Teroris Bom Bunuh Diri di Astana Anyar Bandung

BANDUNG, Suaramerdeka.com – Aksi bom bunuh diri oleh teroris kembali terjadi di Indonesia. Teroris ini melakukan aksinya pada Rabu (7/12/2022) di Mapolsek Astana Anyar Bandung.

Serangan bunuh diri teroris ini tidak hanya terjadi sekali di Indonesia, bahkan diduga pelakunya memiliki hubungan dengan teroris lain.

Dari penelusuran terungkap bahwa teroris yang melakukan aksi bom bunuh diri ialah Agus Sujatno alias Abu Muslim. Tindakannya mengakibatkan kematian seorang polisi dalam aksi bom bunuh diri ini.

Kapolri Jenderal Sigit Prabowo mengumumkan bahwa pemeriksaan sidik jari dan pengenalan wajah digunakan untuk mengidentifikasi pelaku.

"Identik menyebutkan identitas pelaku adalah Agus Sujatno atau biasa dikenal dengan Agus Muslim," ungkap Sigit dalam keterangannya, Rabu (7/12/2022)”

Sebenarnya, ini bukan kali pertama Agus Sujatno berani merakit bom dan melakukan aksi teror. Agus Sujatno juga adalah orang di balik kasus bom bunuh diri 2017 di Cicendo.

Sigit melanjutkan, Agus Sujatno berada di penjara di Nusakambangan saat terlibat dalam aksi bom Cicendo pada 2017. Setelah empat tahun di penjara, Agus Sujatno dinyatakan bebas.

Berikut fakta-fakta yang diketahui tentang pelaku Bom Bunuh Diri di Mapolsek Astana Anyar:

Baca Juga: Breaking News! Telah Terjadi Ledakan di Polsek Astana Anyar yang Diduga Merupakan Bom Bunuh Diri

1. Teroris Agus Sujatno Membawa Dua Bom

Dalam aksi terornya itu, Agus meledakkan dua bom di Polsek Astana Anyar. Satu bom meledak bersamaan dengan tubuhnya, sementara tim Gegana Polri berhasil menjinakkan bom lainnya.