BANYUWANGI, suaramerdeka.com- Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas punya program menarik untuk warganya.
Namanya Bunga Desa kepanjangan dari Bupati Ngantor di Desa.
Program Bunga Desa ini, menurut Bupati, untuk mendekatkan diri dengan masyarakat.
Baca Juga: Viral di TikTok Pakai Sweater di Tanggal 3 Desember, Ada Peringatan Apa Sih?
“Ini program untuk jemput bola berbagai urusan warga,” kata Bupati Ipuk, Rabu 30 November 2022 di Banyuwangi.
Ia menyampaikan hal itu ketika bersilaturahmi dengan kalangan pemimpin redaksi peserta RGE Journalism Workshop di Banyuwangi.
Bunga Desa dijalankan sebagai implementasi program semasa kampanye. Sejak dilantik Februari 2021, ia berkantor ke desa-desa seminggu sekali.
Baca Juga: Ayo Hidup Sehat, Lakukan 5 Tips Ini Jika Ingin Menjaga Jantung Tetap Sehat
Tetapi kemudian dievaluasi menjadi dua minggu sekali, dan sekarang sebulan sekali.
“Ini karena pekerjaan ASN yang tidak bisa meninggalkan kantor,” ungkap istri Menteri PAN dan RB Azwar Anas itu.
Artikel Terkait
8 Kuliner Nikmat yang Wajib Dicicipi saat Berlibur ke Banyuwangi
Mengenal Ayumi Putri Sasaki, Gadis Asal Banyuwangi yang Jadi Pembawa Baki saat Penurunan Bendera di Istana
Lubang Buaya Ternyata juga Ada di Banyuwangi, Diduga Lokasi Pembantaian Korban PKI
Subhanallah, Farel Prayoga Lantunkan Adzan di Masjid Banyuwangi, Dikira Suara Kaset Rekaman
Bunga Desa Banyuwangi Upaya Tuntaskan Urusan Warga di Desa-desa