JAKARTA, suaramerdeka.com - Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Radio Republik Indonesia (RRI) terpilih menjadi tempat sekretariat perhimpunan lembaga penyiaran dunia.
Hal itu setelah melalui penilaian oleh sekretariat jenderal yang diberikan tugas oleh para anggota Admin Council, perhimpunan lembaga penyiaran di negara Asia Pasifik (Asia-Pacific Broadcasting Union atau ABU).
Penunjukan ini diputuskan dalam Administrative Council Meeting yang berlangsung di New Delhi, India, mulai 24 hingga 30 November 2022.
Acara dihadiri Presiden, Sekjen dan negara-negara yang menjadi anggota Admin Council ABU.
Baca Juga: Apa itu Stunting, Kata yang Disebut Gitasav Hingga Bikin Heboh di Internet
RRI mengalahkan delapan negara anggota lain yang mencalonkan diri menjadi sekretariat yakni, Cina, India, Australia, Korea, Thailand, Vietnam, Kazakstan, dan Uzbekistan.
Dirut RRI Hendrasmo yang sedang berada di forum ABU di New Delhi mengatakan, penunjukan Indonesia sebagai sekretariat organisasi penyiaran dunia ini adalah bentuk kepercayaan dunia kepada pemerintah, negara, dan RRI.
“RRI adalah representasi Indonesia dalam perhimpunan tersebut. Penunjukan RRI sebagai sekretariat lembaga penyiaran dunia memperlihatkan kemampuan dan posisi penting Indonesia di dunia internasional, khususnya di bidang penyiaran,” kata dia.
Berbagai kriteria diputuskan menjadi indikator penilaian tersebut.
Baca Juga: Gak Perlu Pakai Semir, Cukup dengan Air Ini Uban Hilang Rambut pun Kembali Hitam
Artikel Terkait
Peserta Festival Pelajar RRI Semarang Belajar Jurnalistik, Bagaimana Menjadi Jurnalis di Era Multiplatform
Tolak RUU Kesehatan Omnibus, IDI Jateng Sebut Banyak Merugikan
Sempat Bergelantung di Pohon, Korban Hilang Gempa Cianjur Masih Dicari
Ditemukan sedang Berpelukan, Anjing Pelacak Berhasil Deteksi Lokasi Jenazah Ibu dan Anak Usai Gempa Cianjur
PGN Gandeng Petrochina Jabung dan HCML, Amankan Gas Bumi Untuk Batam dan Jawa Timur