Bayi Lahir di Pengungsian Gempa Cianjur, Ridwan Kamil: Semoga Kita Bisa Mengambil Pelajaran

CIANJUR, suaramerdeka.com - Kisah unik terjadi di tempat pengungsian korban gempa Cianjur.

Pasalnya diketahui seorang bayi cantik lahir pada Selasa 22 November pukul 19.00 WIB.

Bukan di rumah sakit maupun klinik bersalin, bayi perempuan tersebut lahir di tempat pengungsian korban gempa Cianjur.

Baca Juga: Ekspresi Wendy Walters Jadi Sorotan Usai Jalani Persidangan, Pengacara Bongkar Hubungan Tidak Harmonis

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil yang saat itu tengah meninjau lokasi pengungsian langsung bergegas menengok sang bayi.

Kisah kelahiran bayi tersebut diunggah Ridwan Kamil di Instagram pribadinya Selasa 22 November kemarin.

Dalam video tersebut terlihat Ridwan Kamil tengah mengunjungi salah satu tenda pengungsian dimana seorang ibu baru saja melahirkan anaknya.

Baca Juga: Manchester United dan Ronaldo Berpisah, Reaksi Fans: Wow! Itu Jauh Lebih Cepat dari yang Diharapkan

Menurut orang nomor satu di Jawa Barat tersebut, ini merupakan bayi ketiga yang lahir di tenda yang sama di pengungsian gempa Cianjur.

Ibu Dewi yang merupakan ibu sang bayi langsung meminta Ridwan Kamil agar memberi nama sang anak.

“Kebetulan ibunya, Ibu Dewi, meminta saya memberikan nama,” ucapnya.

Baca Juga: Pinkan Mambo Sebut Dirinya Pembawa Rezeki di Ratu, Maia Estianty: Emang Gue Pikirin...

Ridwan Kamil langsung memberi nama bayi tersebut dengan 3 kata yang penuh makna yakni Gempita Shalihah Kamil.

Menurut Kang Emil (sapaan akrab Ridwan Kamil-Red) diberi nama Gempita, karena bayi tersebut lahir saat gempa. Sedangkan Shalihah berarti doa agar menjadi insan yang shalihah.

Ia juga memberi nama bayi tersebut persis seperti nama belakangnya yakni Kamil yang artinya agar menjadi manusia yang paripurna.