BALI, suaramerdeka.com - Angkasa Pura I mencatat selama KTT G20 melayani sebanyak 115 penempatan pesawat delegasi.
Baik pesawat utama yang mengangkut para pemimpin negara dan organisasi internasional peserta KTT G20, ataupun pesawat pendukung.
Dengan rincian Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali melayani penempatan pesawat delegasi KTT G20 terbanyak dengan 69 pesawat.
Baca Juga: Lengkap! Daftar Frekuensi Siaran TV Digital Tasikmalaya, Ciamis, Pangandaran, Banjar dan Sekitarnya
Bandara Juanda Surabaya dengan 24 pesawat, Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang dengan 9 pesawat.
Bandara Adi Soemarmo Surakarta dengan 5 pesawat, Bandara Internasional Lombok dengan 4 pesawat.
Bandara Internasional Yogyakarta dengan 3 pesawat, serta Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan dengan 1 pesawat.
Baca Juga: Wow! Kemnaker Tetapkan Upah Minimum Tahun 2023 Maksimal Naik Hingga 10 Persen
Sedangkan di dua bandara pendukung lain, yaitu Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dan Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, tercatat tidak ada pesawat pemimpin negara KTT G20 dan organisasi internasional yang ditempatkan di dua bandara tersebut.
Direktur Utama PT Angkasa Pura 1 Faik Fahmi mengatakan selama pelaksanaan KTT G20 lalu telah memberikan pelayanan terbaik kepada para delegasi.
Artikel Terkait
India Terpilih sebagai Tuan Rumah G20 Tahun 2023, Presiden RI: Indonesia Siap Mendukung
Kunjungi Pasar Badung Usai Tutup KTT G20, Jokowi: Saya Ingin Melihat Harga
Sigap, Presiden Joko Widodo Pegangi Joe Biden yang Tersandung saat Pertemuan G20 di Bali
G20 Bisa Menjadi Jembatan Dongkrak Elektabilitas Menteri yang Maju Pilpres 2024
Indonesia Sukses Gelar KTT G20, Bagaimana dengan India? Ini Harapan Presiden Joko Widodo
Euforia Kendaraan Listrik Jangan Berhenti Sampai KTT G20, Pengamat: Ini Adalah Momentum