suaramerdeka.com - Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengapresiasi sikap tegas BPOM yang telah menindak sejumlah perusahaan farmasi bermasalah.
Perusahaan farmasi yang ditindak tersebut diduga melanggar ketentuan terkait penggunaan bahan baku obat sirup yang melampaui ambang batas aman.
"Kami mengapresiasi upaya gerak cepat BPOM dan Kementrian Kesehatan (Kemenkes) dalam penanganan kasus gagal ginjal akut," kata Ketua Umum PB IDI, dr Moh Adib Khumaidi SpOT kepada media secara daring, kemarin.
Baca Juga: Kemenkes Klaim Kasus Gagal Ginjal Akut pada Anak Menurun, Minta Dinkes Terus Kontrol Pemberian Obat
Upaya penanganan yang dimaksud dimulai dari penerimaan laporan, penyediaan lab canggih untuk pemeriksaan, dan penarikan obat yang dicurigai.
Tindakan tersebut kemudian berlanjut hingga penindakan tegas terhadap perusahaan farmasi terkait, serta bantuan penyediaan antidotum dari Kemenkes.
"Kami bersama Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), dan semua tenaga kesehatan berupaya keras menangani kasus ini supaya segera selesai dan tuntas," ujarnya.
Baca Juga: Kasus Gagal Ginjal Dinilai Sudah Libatkan Mitra Kerja Lintas Komisi di DPR
Pihaknya pun berharap kolaborasi yang baik antara organisasi profesi seperti IDI, IDAI dengan pemerintah, khususnya Kemenkes dan BPOM akan terus berjalan dengan baik pada masa mendatang untuk kepentingan masyarakat.
"Pengalaman dari kasus penanganan Covid, kolaborasi dan koordinasi dengan stake holder, termasuk keterlibatan media massa menjadi sangat penting untuk semakin diperkuat," imbuhnya.
Berkenaan dengan kasus gagal ginjal akut, IDI dalam waktu dekat berencana akan menggelar pertemuan khusus dengan organisasi profesi dokter lainnya.
Baca Juga: Fomepizole Jadi Penawar Gagal Ginjal Akut, Kemenkes: Pasien Sembuh Naik Signifikan
Pertemuan itu untuk membahas lebih lanjut terkait penanganannya, agar bisa melakukan pencegahan atau upaya preventif sedini mungkin jika muncul kasus serupa di daerah lain.
Artikel Terkait
Fomepizole Jadi Penawar Gagal Ginjal Akut, Menkes: Akan Diberikan Secara Gratis
Fomepizole Jadi Penawar Gagal Ginjal Akut, Kemenkes: Pasien Sembuh Naik Signifikan
Catat! Rumah Sakit yang Menyediakan Obat Penawar EG dan DEG Dalam Kasus Gagal Ginjal Anak
Kasus Gagal Ginjal Dinilai Sudah Libatkan Mitra Kerja Lintas Komisi di DPR
Kemenkes Klaim Kasus Gagal Ginjal Akut pada Anak Menurun, Minta Dinkes Terus Kontrol Pemberian Obat