1.373 Pasien Covid-19 Meninggal, Kemenkes Sebut Mayoritas Belum Jalani Vaksin Booster

- Kamis, 10 November 2022 | 07:45 WIB
Menkes Budi Gunadi Sadikin/Setkab
Menkes Budi Gunadi Sadikin/Setkab

JAKARTA, suaramerdeka.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat, 1.373 orang meninggal dunia karena terinfeksi virus Covid-19, dalam rentang waktu 4 Oktober-8 November 2022,

Mayoritas, catat Kemenkes, pasien yang meninggal dunia adalah masyarakat yang belum mendapatkan booster vaksin Covid-19.

Kemenkes mencatat, kematian kelompok usia di atas 60 tahun sebanyak 824 jiwa, dan kelompok 19 tahun-59 tahun sebanyak 491 jiwa.

Baca Juga: Sah! Robert Lewandowski Terima Sepatu Emas 2022, Kali Kedua Berturut-turut

Adapun, angka kematian pada usia 0-18 tahun mencapai 58 jiwa. Lalu, mayoritas pasien yang meninggal dunia tercatat belum mendapatkan vaksin kedua dan booster Covid-19.

"Sebanyak 84 persen pasien yang meninggal belum booster," terang Menkes Budi Gunadi Sadikin, Rabu 9 November 2022 sebagaimana dikutip dari PMJ News.

Menurut Menkes, booster Covid-19 sangat penting bagi masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Berkas Naturalisasi Ditandatangani Presiden, Jordi Amat dan Sandy Walsh Makin Dekat Perkuat Indonesia

Alasannya, mampu menekan risiko penyakit kritis hingga kematian karena Covid-19.

Menkes menambahkan, jumlah pasien yang mempunyai gejala sedang, berat, dan kritis mencapai 10.639 jiwa.

Berdasarkan angka itu, sebanyak 74 persen belum melakukan booster Covid-19.

Baca Juga: Gamers Wajib Coba Nih, Realme 10 Sudah Resmi di Indonesia, Harganya Ramah Dikantong Kok, Ini Speknya

Data Kemenkes pasien gejala sedang, berat, dan kritis berdasarkan kelompok usia periode 4 Oktober-8 November 2022.

Antara lain, 0-18 tahun, 19-59 tahun, dan di atas 60 tahun masing-masing 1.439 jiwa, 4.985 jiwa, dan 4.215 jiwa.

Kemudian, Kemenkes kembali mencatat jumlah pasien bergejala sedang, berat, dan kritis yang belum vaksin booster mencapai 7.862 jiwa.

Halaman:

Editor: Andika Primasiwi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X