JAKARTA, suaramerdeka.com - Komisi X DPR RI menggelar rapat kerja dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia di Gedung Nusantara, Jakarta, Selasa 8 November 2022.
Pada rapat kerja tersebut, ada beberapa hal yang dibahas antara kedua lembaga diantaranya terkait kegiatan naturalisasi Shayne Elian Jay Pattynama, dan monitoring terkait sosialisasi undang-undang nomor 11 tahun 2022 terkait keolahragaan serta peraturan perundang-undangan terkait sepak bola.
Salah satu anggota Komisi X DPR RI, Yoyok Sukawi dalam rapat kerja menyampaikan beberapa hal kepada Kemenpora yang dihadiri langsung oleh Menpora Zainudin Amali.
Baca Juga: Sudah Dapat Set Top Box Gratis, Warga Tak Mampu Harus Bersyukur, Selamat Menikmati Siaran TV Digital
Yang pertama, legislator Partai Demokrat ini menyampaikan terkait apresiasi terhadap kinerja Kemenpora bersama PSSI yang bergerak cepat berusaha menggulirkan kembali kompetisi sepakbola Indonesia.
"Pertama kami apresiasi kerja sama yang solid antara Kemenpora dengan cabor, utamanya PSSI, walaupun sedang diterpa musibah, Kemenpora dan PSSI saat ini tergabung dalam tim task force sedang disibukkan dalam menyusun ulang aturan-aturan untuk pertandingan sepak bola di Tanah Air, namun Kemenpora dan PSSI tetap komitmen konsisten dalam mempersiapkan cabor sepak bola dalam berprestasi," tutur Yoyok Sukawi saat rapat.
Dalam kesempatan itu, Yoyok Sukawi mencontohkan salah satu kinerja Kemenpora dan PSSI yang saat ini tengah mempersiapkan Timnas sepakbola senior maupun kelompok umur akan berlaga dalam even internasional.
Baca Juga: Nggak Usah Bingung Lur, Ini Cara Gampang Cek TV Kamu Sudah TV Digital Atau Masih TV Analog
"Salah satunya dengan persiapan masif dalam menyongsong kejuaraan AFF Suzuki Cup 2022 dan Piala Asia 2023 melalui naturalisasi Syane yang menurut pengamatan saya merupakan pemain muda bertalenta, kalau punya dana cukup klub saya PSIS Semarang pun ingin mengontrak," ujarnya diselingi nada candaan.
"Proses menuju prestasi sepakbola nasional memang dibutuhkan kerja sama solid antara Pemerintah dan PSSI," lanjut anggota DPR dari Dapil I Jawa Tengah ini.
Yoyok Sukawi juga menyampaikan dari pihak Komisi X selalu akan mendukung langkah Kemenpora untuk memajukan olahraga di Indonesia yang salah satunya sepakbola.
"Kami mendukung program Kemenpora dan PSSI untuk meningkatkan prestasi sepak bola dijalur tim nasional, saya harap Komisi X juga mendukung dan memberikan perlindungan kepada penggiat sepak bola di tanah air serta mendorong pemerintah untuk segera mengijinkan sepakbola di tanah air supaya bisa bergulir kembali kompetisinya, karena kompetisi adalah nafas sepakbola, kompetisi adalah nyawa pembinaan sepakbola di tanah air," kata Yoyok Sukawi.
Menurut Yoyok Sukawi, ketika kompetisi berhenti, aktifitas pembinaan dan ekonomi masyarakat penjual produk UMKM sepakbola yang menggantungkan hidup dari kompetisi akan tersendat.
"Terhentinya kompetisi, terhentinya kegiatan sepakbola otomatis membunuh sepakbola kita sendiri," tutup Yoyok Sukawi.***
Artikel Terkait
Berwisata Tak Perlu Tes Covid-19, Begini Respons Yoyok Sukawi
Jelang Momen Mudik Lebaran, Yoyok Sukawi Ajak Pelaku Ekraf Siapkan Produk Terbaik
Pasca Mudik, Yoyok Sukawi Minta PTM Dilaksanakan Penuh Kehati-hatian
Kasus Unila Bisa Jadi Efek Jera, Yoyok Sukawi: Masih Perlu Banyak Kajian
Adanya Peristiwa Itaewon dan Berdendang Bergoyang, Yoyok Sukawi Ingatkan Pentingnya CHSE