JAKARTA, suaramerdeka.com - Awal pekan ini seorang wanita berupaya menerobos Istana Negara hingga menodongkan pistol pada Paspamres.
Polda Metro Jaya mengungkap tujuan wanita membawa pistol dan menodong Paspampres di depan Istana Negara.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menyebut wanita berinisial SE itu bermaksud menemui Presiden Joko Widodo.
Baca Juga: WHO Nyatakan Vaksin Covid-19 Masih Ampuh untuk Varian XBB
"Dia datang ke Istana, sebenarnya hasil pemeriksaan kita tujuannya adalah ingin bertemu Pak Jokowi," ungkap Hengki Haryadi, dikutip dari PMJ News.
Hengki Haryadi menjelaskan, kepada penyidik yang bersangkutan, SE bermaksud menyampaikan sejumlah hal terkait dasar negara kepada Presiden Joko Widodo.
"(Dia) ingin menyampaikan bahwa Indonesia ini salah, karena dasarnya bukan Islam, tapi ideologinya Pancasila," tuturnya.
Sebelumnya, Kabag Banops Densus 88 Polri Kombes Aswin Siregar menyebut SE juga mengaku, mendapat mimpi masuk surga.
"Saat ini semua keterangan yang bersangkutan itu seperti mendapat mimpi atau wangsit. Jadi yang bersangkutan mimpi masuk surga dan neraka sampai ada kesimpulan dia harus menegakkan ajaran yang benar," jelas Aswin Siregar.
Kendati begitu, lanjut Aswin Siregar, polisi masih terus mendalami motif SE.
Baca Juga: Ironi 4 Raksasa di Liga Champions: Diunggulkan dan Jadi Favorit, tapi Malah Angkat Koper Lebih Cepat
Rencananya, polisi akan melibatkan psikolog untuk memeriksa kondisi kejiwaan SE.
"Kami dalami motif. Kita sarankan bertemu psikolog untuk mendalami kejiwaan terhadap yang bersangkutan," tukas Aswin Siregar.
Dengan temuan ini, Aswin menjelaskan penanganan kasus SE ini akan diterapkan undang-undang tentang penanggulangan terorisme.
Artikel Terkait
Polisi Bawa Orang Tua Wanita Penerobos Istana, Ternyata Si Pelaku IRT
Nekat Terobos Istana Negara dan Todongkan Pistol, Wanita Ini Akui Dapat Mimpi Masuk Surga
Wanita Bercadar Penerobos Istana Diduga Terkait Jaringan Teroris HTI dan NII
Siapakah Wanita Bercadar Penerobos Istana? Ternyata Ini Kata Polisi
Siti Elina, Wanita Penerobos Istana Negara Dikenal Tertutup dan Jarang Bergaul