Polri Kolaborasi Kemenkes dan BPOM, Selidiki Dua Perusahaan Farmasi Terkait Kasus Gagal Ginjal Akut

JAKARTA, suaramerdeka.com - Polri tengah mengusut kasus gagal ginjal akut yang menewaskan ratusan anak di sejumlah wilayah Indonesia.

Tim ini juga akan mendalami potensi dugaan pidana 2 perusahaan farmasi produsen obat sirup dalam kasus gagal ginjal akut.

Meningkatnya kasus gagal ginjal akut misterius di Indonesia hingga menewaskan ratusan anak membuat Polri turun tangan.

Baca Juga: Daftar Harga Komoditi Bawang Putih Bonggol, di Jawa Tengah Kenaikannya Fluktuatif

Polri telah membentuk tim yang dipimpin oleh Dirtipidter bareskrim Polri Brigjen Pol Pipit Rismanto untuk segera merespon isu terkait permasalahan gagal ginjal akut

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Nurul Azizah mengatakan dalam melakukan penyelidikan tim ini akan berkolaborasi dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan badan pengawas obat dan makanan (BPOM).

Tim ini akan mendalami masalah ini diantaranya dengan mengecek hasil laboratorium obat sirup dalam kasus gagal ginjal akut.

Baca Juga: Daftar Harga Komoditi Sembako Bawang Merah, Kota Magelang Tertinggi di Jawa Tengah

tim ini juga akan mendalami potensi dugaan pidana dua perusahaan farmasi dalam kasus ini.

Polri telah membentuk tim yang dipimpin oleh Dirtipidter Bareskrim Polri dan beranggotakan Dirtipidnarkoba, Dirtipideksus dan Dirtipidum bareskrim Polri.