Elektabilitas Tinggi, AHY Cawapres Penentu Kemenangan Pilpres 2024

JAKARTA, suaramerdeka.com - Peneliti utama The Republic Institute Dr Sufyanto mengungkapkan, pada Pilpres 2024 mendatang, siapa calon wakil presiden (Cawapres) yang dipilih, akan menentukan kemenangan.

Hal itu berdasarkan survei perilaku pemilih di enam provinsi di Pulau Jawa pada Agustus-September 2022, yang telah dilakukan The Republic Institute.

Sufyanto menungkapkan hasil survei tersbut pada Proklamasi Democracy Forum bertema ''Mencari Cawapres Penentu Kemenangan dalam Pilpres 2024'', baru-baru ini.

Baca Juga: Dapat Hak Pilih Kandidat Cawapres Sendiri, Anies Baswedan: Fokus Menuntaskan Jakarta Dulu

Menurut Sufyanto elektabilitas ketiga kandidat capres yang sekarang ada, tidak ada yang menonjol, seperti pemilu 2014 atau 2019.

''Karena itu dibutuhkan cawapres yang dapat memberikan kontribusi suara signifikan,'' kata dosen politik Unair tersebut.

Survei se-Jawa menunjukkan ada lima tokoh dengan elektabilitas tinggi sebagai cawapres.

Baca Juga: Pengusungan Ganjar-Airlangga Tidak Bisa Dinilai Merepresentasikan Kelompok Nasionalis

Mereka adalah Gubernur Jateng Ganjar Pranowo (12,4%), Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono/AHY (11,5%), Gubernur DKI Anies Baswedan (10,3%), Gubernur Jabar Ridwan Kamil (9,8%), dan Menteri Pariwisata Sandiaga Uno (6,5%).

Dari lima nama itu, Sufyanto menilai AHY paling potensial memberikan insentif suara terhadap capres yang berpasangan dengannya nanti.

''Lebih dari 50% basis pemilih Demokrat sudah solid memilih AHY. Sudah tentu ini jadi modal bagi capres yang berpasangan dengan AHY,'' jelas Sufi.

Baca Juga: Trawangan Prof Amien Rais untuk Pemenang Pilpres 2024, Siapa Dia?

Sufyanto mencontohkan, bila AHY dengan Anies di Pilpres, maka lebih dari 70% basis pemilih Partai Demokrat akan memilih pasangan ini.

Hal itu belum memperhitungkan basis pemilih Nasdem dan PKS yang juga solid.