Mulai Terungkap! Irjen Teddy Minahasa Diduga Tukar Barang Bukti Sabu dengan Tawas

JAKARTA, suaramerdeka.com - Jaringan narkoba yang telah dibongkar hingga menyeret nama Irjen Teddy Minahasa menyita banyak publik.

Dalam kasus jaringan narkoba yang diusut, terdapat 11 tersangka, dan menyeret lima anggota kepolisian.

Dari penyidikan terhadap Irjen Teddy Minahasa, polisi menemukan barang bukti sabu lima kilogram diganti dengan tawas.

Baca Juga: Akhir Pekan Mau ke Mana? Berikut Daftar Tempat Wisata yang Ada di Semarang dan Sekitarnya

Kemudian, sabu yang telah diganti tawas tersebut kemudian dijual ke penampung lain.

"Iya diganti dengan tawas," ujar Direktur Reserse Narkoba (Dirresnarkoba) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Mukti Juharsa di Polres Metro Jakarta Pusat, Jumat (14/10) dilansir dari pmjnews.com.

Dikatakan Mukti Juharsa, barang tersebut diambil sebagai barang bukti untuk mengungkap kasus narkoba di Polres Bukittinggi.

Baca Juga: Sifat Keras Rizky Billar Sudah Ada Sejak Kecil, Nekat Lakukan Hal Ini Jika Tak Dituruti

Kini, polisi berusaha bekerja secepat mungkin untuk merangkum mendapatkan bukti-bukti.

Pasalnya, ditakutkan akan ada pihak-pihak tertentu yang akan menghilangkan sehingga mempersulit jalannya penyidikan kepada Irjen Teddy Minahasa.

Di kesempatan yang sama Mukti Juharsa juga menjelaskan tentang dalam pengungkapan kasus Bukittinggi ada yang perlu dicermati.

Sebab di sana ada barang bukti 41,4 kilogram sabu, yang lima kilogram-nya diambil atas perintah Teddy Minahasa dan sisanya dihancurkan.

Kabarnya, sabu-sabu tersebut dijual ke beberapa tempat seperti Kampung Bahari, Jakarta Utara dan tersangka lain inisial DG.***