Banyak yang Divaksin tapi Masih Terpapar Covid, Ibas: Jangan Ragu Hadirkan Vaksin 'Cespleng'

- Rabu, 7 Juli 2021 | 16:05 WIB
Ibas Yudhoyono/Foto Tasikmalaya Pikiran Rakyat
Ibas Yudhoyono/Foto Tasikmalaya Pikiran Rakyat

 


JAKARTA, suaramerdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) mengingatkan pemerintah terkait penanganan Covid-19 yang terus melonjak hingga banyak orang terpapar bahkan sampai meninggal dunia.

"Covid-19 makin 'mengganas'. Keluarga, sahabat dan di lingkungan kita banyak yang terpapar bahkan meninggal dunia. Sampai kapan bangsa kita akan terus begini?" kata Ibas, dalam foto Instagram Fraksi Partai Demokrat DPR RI, seperti kutip dari Pikiran-rakyat.com, Rabu, 7 Juli 2021.

Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI itu juga memperingatkan pemerintah bisa menyelamatkan nyawa warga. Ia menyebut tak ingin negara Indonesia disebut sebagai 'failed nation' atau bangsa gagal.

Baca Juga: Menteri BUMN Ajak Masyarakat Buktikan Mampu Tekan Kasus COVID-19

"Jangan sampai negara kita disebut sebagai 'failed nation' akibat ketidakmampuan negara selamatkan rakyatnya," kata Ibas.

Selain itu, Ibas juga menyebutkan banyak orang yang sudah divaksin namun tetap terpapar varian Covid-19.

"Banyak yang sudah divaksin tetap terpapar varian Covid ini," katanya.

"Jika vaksin yang sebelumnya digunakan dianggap kurang bagus, pemerintah tak perlu ragu menghadirkan vaksin yang 'cespleng' demi melindungi rakyat," tambahnya.

Dia menambahkan hal ini dilakukan agar bisa normal kembali seperti beberapa negara yang sudah melepas masker.

Per Selasa, 6 Juli 2021, Indonesia mencatatkan rekor harian Covid-19 tertinggi dengan penambahan positif sebanyak 31.189 sehingga total jadi 2.345.018 orang. Ini menjadi jumlah kasus harian tertinggi sejak pertama kali masuk ke Tanah Air pada Maret 2020 lalu

Editor: Edyna Ratna Nurmaya

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X