Dibully Teman Sekolah hingga Warganet, KPAI Siap Dampingi Anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi

JAKARTA, suaramerdeka.com - Terdampak kasus orangtuanya secara tidak langsung, anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi mendapat perundungan/bully dari teman-temannya.

Melihat hal ini pihak Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) memastikan akan siap mendampingi yang bersangkutan.

Hal ini guna memastikan anak-anak tersangka tidak terabaikan, terutama dalam menerima pendidikan formal.

"Kita melakukan koordinasi dengan kementerian dan lembaga untuk melakukan pendampingan agar anak-anak tidak terabaikan terutama hak pendidikan,” kata Komisioner KPAI Jastra Putra, mengutip PMJ.

Baca Juga: Anaknya Kena Bully Haters, Rizky Billar Siap Proses Secara Hukum

Jastra mengatakan, anak-anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi yang berusia 14 dan 16 tahun mendapatkan perundungan di sekolahnya.

"Mereka sekolah usia 14 dan 16 dan ini masih usia anak dua orang. Dan ini sudah mulai dibully oleh teman-temannya di salah satu sekolah," ujarnya di Jakarta.

Selain perlindungan terhadap akses pendidikan, ia memastikan akan memberikan perlindungan berupa rasa nyaman dan aman untuk anak-anak.

“Kemudian, tentu perlindungan rasa nyaman dan aman dimanapun anak berada," terangnya.

Sementara itu, anak sulung Ferdy Sambo juga tidak luput dari perundungan.

Akun twitter @SahabatSaber mengunggah sebuah foto yang diduga merupakan anak sulung dari Ferdy Sambo.

Baca Juga: Putri Candrawathi Menyusul Ferdy Sambo jadi Tersangka Kasus Kematian Brigadir J, Polri: Sudah Gelar Perkara

Akun tersebut menghimbau agar netizen tidak membully yang bersangkutan.

Dengan alasan, kesalahan orang tua bukan merupakan tanggung jawab sang anak.

"Kesalahan bapak bukan merupakan tanggung jawab anaknya. Stop bully anaknya" cuit akun @SahabatSaber.