BANDUNG, suaramerdeka.com - Seminar TNI AD VI Tahun 2022 digelar di Gedung Prof Satrio Seskoad Bandung, Selasa 28 Juni 2022.
Seminar TNI AD dihadiri dan dibuka Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman dan dihadiri para Perwira Tinggi serta Perwira Menengah.
Dalam seminar TNI AD itu, Dandim 0733 Kota Semarang Letkol Inf Honi Havana MMDS memaparkan topik Perubahan Karakter Perang Dihadapkan pada Cara Bertempur Matra Darat Masa Kini dan Masa Depan.
Dalam kesempatan itu, kata Letkol Honi Havana, TNI sesuai dengan amanat undang-undang wajib merespon setiap ancaman yang membahayakan kedaulatan dan keutuhan NKRI.
Baca Juga: Inflasi di Kota Semarang Tertinggi di Jawa Tengah, Apa Saja Pendorongnya?
“Karena itu TNI AD kini merumuskan cara bertempur yang tepat, efektif dan relevan untuk menghadapi ancaman militer, nir militer dan hibrida,” papar Honi Havana.
Pengembangan alutsista yang berteknologi mutakhir menjadi salah satu pembenahan masif di tubuh TNI.
Termasuk, peningkatan kemampuan profesionalisme prajurit di seluruh matra.
Dandim Semarang menuturkan, untuk mengasah kemampuan guna menghadapi potensi ancaman, terus berlatih adalah kunci utama.
Artikel Terkait
Viral! Penampakan Jelas Sosok Gaib Saat Truk TNI Mogok
Bedah Rumah TNI di Sikka, PLN Optimalkan Limbah Batu Bara PLTU Ropa
Piala Kasad Liga Santri PSSI 2022 Resmi Dibuka, Ini Pesan Jenderal TNI Dudung Abdurachman
Kominfo dan TNI AL Bekerja Sama Gelar Operasi Penertiban Spektrum Frekuensi Radio Serentak Tahun 2022
Persiapan Rapimnas SMSI, SC Gelar Rapat Bersama Pusat Sandi dan Siber TNI Angkatan Darat