JAKARTA, suaramerdeka.com - PT Telkom melalui ITDRI bersama Pusris EMK BRIN melakukan kolaborasi riset secara berkala di Mandalika, Nusa Tenggara Barat.
Pusris EMK BRIN menilai bahwa ITDRI memiliki kapabilitas dalam hal Learning, Research, andInnovation untuk menyukseskan kolaborasi ini.
Adapun kolaborasi riset yang dilakukan ITDRI dan BRIN bertujuan untuk mengembangkan tiga sektor prioritas meliputi perikanan, agribisnis, dan pariwisata berbasis penerapan teknologi.
Baca Juga: Apa Itu Crazy Rich? Kerap Ditemui di Sosial Media, Ini Asal Usul Istilahnya
Dengan berkomitmen dalam membangun ekosistem digital, kolaborasi riset keduanya berfokus untuk memberikan solusi yang berdampak signifikan bagi perekonomian Indonesia di era revolusi digital saat ini.
Perkembangan teknologi digital yang tidak terelakkan telah mendorong Pemerintah Indonesia berinisiatif untuk mencetak dan mengembangkan digital talent sebanyak 600.000 orang pertahunnya.
Untuk itu, Kementerian BUMN mengarahkan Telkom melalui Indonesia Telecommunication and Digital Research Institute (ITDRI) untuk mewujudkan aspirasi tersebut.
Baca Juga: Dorong Inovasi Produk Batik, Tim Pengabdian FE Unnes Latih Penguatan Digital Marketing
Melalui proses Learning, Research, and Innovation yang terintegrasi.
Kemudian, didukung jaringan kemitraan Penta-Helix, ITDRI berupaya untuk mencetak digital talent berstandar global yang bisa berinovasi secara mandiri.
Artikel Terkait
BRIN Diminta Rangkul Kembali Peneliti Eijkman
Kepala BRIN Sebut Megawati Paling Konsen Riset, Pengamat Politik: Tak Perlu Puji-Puji
BRIN Prediksi Perbedaan Awal Puasa Ramadhan Antara Muhammadiyah dan Kemenag
Awal Puasa Ramadhan 2022, Kapan? Ini Beda Prediksi Muhammadiyah, BRIN, NU dan Kemenag
Prodi S-1 Teknik Biomedis Udinus Gandeng BRIN, Latih Mahasiswa Memahami Artikel Ilmiah