SEMARANG, suaramerdeka.com - Masyarakat masih dihantui ancaman virus Covid-19, hepatitis akut yang belum diketahui penyebabnya dan virus Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak.
Baru-baru ini, ancaman virus baru telah terdeteksi. Peneliti Griffith University Australia telah menemukan varian virus Hendra baru yang bisa menular ke kuda dan manusia.
Infeksi virus Hendra (HeV) adalah zoonosis penyakit yang dapat ditularkan ke manusia dari hewan. Penyakit ini sempat muncul pada tahun 1994 dan 2016, kini terdeteksi kembali.
"Hasil studi kami dengan meneliti spesies kelelawar tertentu, mengungkapkan bagaimana varian virus ini menular ke kuda dan manusia," kata pemimpin penelitian dr Alison Peel dari Pusat Kesehatan dan Keamanan Pangan, dikutip situs resmi Griffith University, Jumat (13/5/2022).
Diterbitkan dalam jurnal Emerging Infectious Disease, varian baru virus Hendra terdeteksi dalam urin kelelawar berkepala hitam dan abu-abu, yang tersebar di Australia bagian utara-tengah New South Wales hingga Queensland tenggara.
"Perkembangan kelelawar berkepala abu-abu di wilayah New South Wales, Victoria dan Australia Selatan. Biasanya tidak dianggap berisiko tinggi untuk menularkan virus Hendra. Tetapi bukti terbaru menunjukkan ada risiko penularan virus Hendra pada kuda dan pengasuhnya (manusia)."
Baca Juga: Link Cerita Asli KKN di Desa Penari Versi Widya via Thread SimpleMan: Lengkap dan Lebih Merinding!
Artikel Terkait
Heboh PMK, Check Point Ternak di Losari dan Banjar Lebih Diperketat
Segera Lapor Kalau Ada Ternak Terindikasi Kena PMK
PMK Terdeteksi di 3 Daerah Jawa Tengah, Ganjar Imbau Jangan Panik
Cegah Virus PMK, Kapolres Demak Cek Peternakan Warga