JOMBANG, suaramerdeka.com - Dalam dua hari terakhir, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil melakukan safari ke sejumlah pondok pesantren berpengaruh di Jawa Timur.
Pondok pesantren yang disambangi Ridwan Kamil di antaranya Ponpes Lirboyo dan Ponpes Al Falah Ploso di Kediri, Ponpes Tebuireng dan Ponpes Bahrul Ulum Tambakberas di Jombang.
Seirisan dengan kegiatannya itu, Ridwan Kami juga berziarah ke makam ulama kharismatik sekaligus guru pendiri Nahdlatul Ulama, Syaikhona Kholil Bangkalan.
Kemudian makam Hadratusyeikh KH Hasyim Asy'ari dan Presiden RI Ke-4, KH Abdurrachman Wahid, dan makam KH A Wahab Chasbullah.
Baca Juga: Mommy ASF Beri Pesan Bagi Para Istri Agar Rumah Tangganya Tidak Seperti Serial Layangan Putus
Ridwan Kamil menegaskan bahwa kunjungan tersebut tak tiba-tiba, karena ada pertimbangan tersendiri sehingga agenda tersebut baru dipenuhi pada saat ini.
Diakui Ridwan Kamil, dirinya ingin mengikuti jejak dakwah kakeknya yang asal Subang, KH Muhyiddin atau Mama Pagelaran.
Kebetulan momennya bertepatan dengan pelaksanaan kerjasama pengembangan potensi ekonomi Jabar dan Jatim di Surabaya, sehingga safari pun dilakukan bersamaan.
"Ini ziarah sejarah asal usul NU, karena saya juga bagian dari pesantren NU. Kakek saya pengurus dan panglima hizbullah pada zamannya, jadi penting untuk menyambungkan tali sejarah karena jangan sekali-kali meninggalkan sejarah," jelasnya saat di Tebuireng, Jumat 21.
Baca Juga: Ramalan Primbon Jawa: Kedutan di Kening Kiri Tanda akan Kaya Raya Jadi Crazy Rich Baru
Artikel Terkait
Omicron Mulai Merebak, Ridwan Kamil: Tak Ada Cara Baru Dalam Menghadapi
Ridwan Kamil Naikkan Upah Buruh di Jabar hingga 5 Persen dengan Syarat Ini
Baru Kenal NFT, Lanang Cikal Beli Lukisan Ridwan Kamil Seharga Rp 45,9 Juta
Pernyataan Arteria soal Sunda Bisa Bereskalasi, Ridwan Kamil: Sebaiknya Minta Maaf
Jadi Calon Kepala Badan Otorita IKN, Ridwan Kamil: Saya Tak Mau Ge Er