KEDIRI, suaramerdeka.com - Gubernur Jabar, Ridwan Kamil yang masuk pusaran bursa Capres menggelar kunjungan kerja ke sejumlah kota di Jatim, Kamis (20/1).
Di antara agendanya, Emil melakukan ziarah ke makam ulama kharismatik yang juga merupakan guru pendiri Nahdlatul Ulama, Syaikhona Kholil Bangkalan.
Tak hanya itu, mantan Walikota Bandung ini kemudian melanjutkan pula kegiatannya dengan mengunjungi Ponpes Lirboyo, Kediri.
Baca Juga: Tagar Balikpapan Trending di Twitter Usai Kecelakaan Maut, Netizen: Eh Ngeri Asli
Atas kegiatannya, Emil menepis anggapan bahwa itu dilakukannya dalam rangka Pilpres mendatang. "Ini silaturahmi dan ziarah saja, kebetulan ada kegiatan kerja sama dengan Pemda Prov Jatim," katanya.
Lebih dari itu, dia menjelaskan bahwa dirinya pun sebenarnya merupakan bagian dari NU mengingat kakeknya adalah pejuang dari ormas Islam terbesar ini di Subang, KH Muhyiddin atau Mama Pagelaran saat melawan kolonial.
"Tidak afdol kalau tak berziarah ke sini, apalagi kakek saya dari NU juga. Semua orang tahu NU itu titah dari Syaikhona Kholil ke KH Hasyim Ashari untuk mendirikan NU, jadi saya menyusuri rute kakek saya juga dalam dakwah Islamnya," katanya.
Dia pun sangat mendukung usulan untuk menjadikan Mbah Kholil sebagai pahlawan nasional. Pasalnya itu sejalan dengan jasa besarnya bagi bangsa dan negara sehingga layak mendapatkan kehormatan tersebut.
Sedangkan pada saat ke Lirboyo, RK menyebut tujuannya tak jauh berbeda yakni bersilaturahmi terlebih ada 4.000 santri asal Jabar yang tengah belajar di Ponpes yang juga didirikan murid Mbah Kholil yakni Mbah Manab atau KH Abdul Karim.
Artikel Terkait
Kondisi Sehat, 103 Santri Batang Kembali ke Ponpes Lirboyo Kediri
Wabup Magelang Lepas 444 Santri Mondok ke Ponpes Lirboyo
Peresmian Lapangan Merdeka, Antusiasme Warga Kota Sukabumi Tinggi, RK Tetap Ingatkan Prokes
RK: Jangan Panik Gegara Omicron, Fokus Vaksinasi Covid-19 Saja
RK-Khofifah Makin Mesra Bangun Simbiosis Jabar-Jatim
Arteria Dahlan Minta Maaf, RK: Ambil Hikmah Kenapa Mesti Jaga Lisan