JAKARTA, suaramerdeka.com - Menyusul adanya instruksi langsung dari Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) kepada Kapolri untuk menindak tegas preman yang sering melakukan pemalakan terhadap sopir kontainer di wilayah Jakarta Utara.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan seluruh Polda dan Polres jajaran untuk memberantas setiap aksi premanisme yang meresahkan masyarakat.
Sigit menyebut telah memberikan instruksi langsung kepada Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto dan seluruh Kapolda untuk tidak memberikan ruang sedikitpun bagi oknum-oknum masyarakat yang melakukan aksi premanisme.
Baca Juga: Selamatkan BUMN, Fahri Hamzah: Perlu Privatisasi oleh UMKM
"Seluruh Polda dan Polres jajaran harus menindak tegas aksi premanisme yang meresahkan. Hal itu demi menjamin keselamatan dan memberi rasa tenang kepada masyarakat," kata Sigit dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Kamis 10 Juni 2021.
Baca Juga: Pemberlakuan PPN pada Sembako Ancam Ketahanan Pangan
Menurutnya negara tidak boleh kalah dengan aksi premanisme. Sigit juga meminta kepada jajarannya untuk merilis setiap penangkapan preman. Hal itu bertujuan untuk memberangus dan membuat efek jera para preman.
"Masyarakat tetap tenang tidak perlu khawatir dengan aksi premanisme. Kepolisian kini memiliki aplikasi Dumas Presisi dan layanan Hotline 110. Kami akan memberikan bantuan yang maksimal kepada warga," ucapnya.
Artikel Terkait
Razia Gabungan TNI-Polri Ciduk Sejumlah Pelaku Premanisme
Antisipasi Aksi Premanisme, Sabhara Polres Banjarnegara Pantau Terminal
Kapolda Metro Jaya Apresiasi Jajarannya Menindak Aksi Premanisme
Sopir Kontainer Mengeluh Soal Premanisme dan Pungli, Presiden Langsung Telepon Kapolri