Jenderal Andika Perkasa Resmi Jadi Panglima TNI Indonesia

JAKARTA, suaramerdeka.com - Jenderal Andika Persaka resmi menjadi Panglima TNI Indonesia menggantikan posisi sebelumnya Marsekal Hadi Tjahjanto pada Rabu, 17 November 2021.

Pelantikan Jenderal Andika Persaka digelar di Istana Negara, Jakarta Pusat yang disiarkan secara langsung melalui youtube resmi Sekretariat Presiden oleh presiden Joko Widodo dengan tetap menjaga protocol kesehatan yang ketat.

Pelantikan Jenderal Andika Perkasa dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, pembacaan keputusan presiden Republik Indonesia tentang pengangkatan panglima TNI oleh sekretaris militer presiden, pengambilan sumpah jabatan panglima TNI oleh Jokowi, penandatanganan berita acara panglima TNI.

Baca Juga: Gerhana Bulan Parsial 19 November, Durasi Terpanjang Abad Ini, Yuk! Simak Prosesnya

Baca Juga: Gerhana Bulan Parsial Diprediksi Terjadi di Indonesia, Berikut Ini Jenis-jenisnya

“Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan setulus-tulusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara bahwa saya dalam menjalankan tugas dan jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan bekerja dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab.bahwa saya akan menjunjung tinggi sumpah prajurit” ucap sumpah Jenderal Andika Perkasa.

Setelah itu disusul dengan penanggalan dan penyematan tanda pangkat jabatan serta penyerahan tongkat komando yang diberikan presiden Jokowi kepada Jenderal Andika Perkasa (Angkatan Darat)

Mengutip pada Sekretariat Kabinet Republik Indonesia, 17 November 2021. Andika Perkasa lahir pada tanggal 21 Desember 1964.

Baca Juga: Mengejutkan, Aktor Jepang Masaki Suda dan ‘Mantan G Dragon’ Nana Komatsu Umumkan Pernikahan

Baca Juga: Simak 10 Fakta Menarik yang Terjadi Saat Gerhana Bulan

Pada November 2013 lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1987 diangkat sebagai Kepala Dinas Penerangan TNI AD dengan pangkat Brigadir Jenderal (Brigjen).

Oktober 2014, Andika dipromosikan sebagao komandn pasukan pengamana presiden menggantikan Mayjen Doni Monardo, Andika Mendapatkan kenaikan pangkat sebagai Mayjen.

Mei 2016, Andika diangkat sebagai panglima Komando Daerah Militer (Pongdam) XII Tanjungpura.

Selanjutnya November 2018, resmi menyandang jenderal bintang 4 setelah Jokowi melantiknya sebagai KSAD menggantikan Moelyono.* (Mg22)