Masa Pandemi, Layanan Digital Pengaruhi Pola Konsumsi Generasi Z

Red
- Rabu, 2 Juni 2021 | 19:00 WIB
Foto suaramerdeka.com
Foto suaramerdeka.com

JAKARTA, suaramerdeka.com - Penggunaan layanan digital untuk memenuhi kebutuhan konsumsi, terutama pada Generasi Z, mengalami peningkatan di masa pandemi.

Dilansir dari Katadata Insight Center (KIC), konsumsi layanan digital ini mencakup belanja online (e-commerce), layanan pesan-antar makanan (food delivery), dan layanan pengantaran sembako.

Survei online dilakukan terhadap 1.146 responden antara 13 - 18 April 2021. Melalui survei tersebut, KIC ingin mengeksplorasi bagaimana pandemi mempengaruhi pola konsumsi layanan online mereka.

Baca Juga: Mahathir: Malaysia Belum Sepenuhnya Berlakukan Lockdown Total

Responden yang terlibat berusia 18-29 tahun dari Jabodetabek, Surabaya, Medan, Bandung, Makassar, Semarang, Denpasar, dan Yogyakarta. Sebanyak 82% responden berusia 18-26 tahun atau dikenal dengan Generasi Z.

“Kami fokus pada mereka karena mereka lahir dan besar di tengah era teknologi yang berkembang pesat, dengan lahirnya media sosial dan internet,” kata Stevanny Limuria, Head of Research KIC, seperti dilansir dari Kata Data, Rabu (2/6).

Baca Juga: Kampanye Terbang Aman dan Menyenangkan Sesuai Protokol Kesehatan

Hasil survei menunjukkan, konsumsi layanan digital meningkat sebagai akibat dari pandemi. Peningkatan terlihat dari adanya pengguna baru layanan online, serta perilaku responden yang menyatakan akan terus menggunakan layanan digital, bahkan setelah pandemi.

Survei juga menunjukkan bahwa selama tiga bulan terakhir, 57% responden merupakan pengguna aktif situs e-commerce, 36% menggunakan layanan pengiriman makanan, dan 23% menggunakan layanan pengiriman bahan makanan.

 

Editor: Edyna Ratna Nurmaya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X