YOGYAKARTA, suaramerdeka.com - Pengamat politik digital Bambang Arianto, menilai terpilihnya Jenderal Andika Perkasa sebagai calon tunggal Panglima TNI sudah bisa diprediksi jauh-jauh hari.
Menurut peneliti media sosial Institute for Digital Democracy (IDD) bahwa Jenderal Andika Perkasa bisa dikatakan sebagai sosok kesayangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan relawan pendukung Jokowi.
Hal itu bisa dilacak dari banyaknya akun-akun media sosial pendukung presiden Jokowi yang selama ini terdeteksi mengunggah konten Jenderal Andika Perkasa.
"Ketika saya melakukan profiling terhadap akun-akun media sosial pendukung Presiden Jokowi, banyak ditemukan akun buzzer maupun influencer yang terlacak mengunggah konten Jenderal Andika Perkasa," kata dia.
Baca Juga: Kunjungan Kerja ke Uni Emirat Arab, Dorong Kerja Sama Investasi antar Kedua Negara
Padahal, selama ini akun-akun media sosial tersebut bertugas untuk mempromosikan program kerja Indonesia Maju kepada warganet.
"Apakah konten ini berbayar atau spontanitas itu bukan menjadi persoalan. Tapi dalam konteks demokrasi digital, gerakan akun-akun media sosial ini bisa diduga bahwa ini suatu sinyal dukungan dari pendukung Presiden Jokowi agar Jenderal Andika Perkasa terpilih menjadi Panglima TNI," kata Bambang.
Artinya, dari profiling akun media sosial saja, kita bisa mencermati gerak gerik seorang figur.
Sebab bagaimanapun di era demokrasi digital, manajemen konten bisa dilacak sebagai suatu langkah pemanasan atau “tes ombak”.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini: Berawan, Berpotensi Diguyur Hujan Berintensitas Ringan
Artikel Terkait
KSAD Andika Perkasa Sambut Baik Rencana Tes Swab Seluruh Prajurit TNI
Marsekal Hadi Tjahjanto Akan Pensiun, Presiden Jokowi Ajukan KSAD Jenderal Andika Perkasa Calon Panglima TNI
Diajukan Sebagai Calon Tunggal Panglima TNI, Ini Sosok Andika Perkasa
Pencalonan Panglima TNI Jenderal Andika, Komisi I DPR Segera Gelar Rapat Internal
Dukung Calon Panglima TNI, Jusuf Kalla Sebut Andika Perkasa Sudah Pengalaman dan Kekar