Menolak Tes Rapid Antigen, Belasan Pengendara Diminta Putar Balik

- Sabtu, 26 Desember 2020 | 19:15 WIB
(istimewa)
(istimewa)

BANDUNG, suaramerdeka.com - Lantaran menolak melakukan tes rapid antigen di lokasi wisata Ciwidey, Kabupaten Bandung, belasan pengendara diminta putar balik.

Baca juga: Satgas: Per Hari Ini 6.389 Pasien Covid-19 Sembuh, Pecah Rekor!

"Ada 12 kendaraan yang diputar-balikkan karena tidak mau dites dan tidak membawa surat keterangan sudah tes swab antigen," kata Kasatlantas Polresta Bandung, Kompol Raden Erik Bangun Prakasa.

Sementara Polresta Bandung menggelar rapid test antigen gratis di lokasi wisata Ciwidey Kabupaten Bandung, yang diwajibkan bagi wisatawan untuk memutus mata rantai penularan virus corona atau Covid-19 pada libur panjang pergantian tahun 2020. Program ini berlangsung dari Kamis 24 Desember lalu hingga Tahun Baru 1 Januari 2021.

Pihaknya bekerja sama Bid Dokes Polda Jabar menyiapkan Posko Khusus Rapid Antigen, bagi wisatawan yang hendak masuk obyek wisata di Ciwidey. Raden meminta wisatawan untuk sadar secara aktif mendukung program pencegahan tersebut.

"Ini sebagai langkah antisipasi pencegahan penyebaran, diharapkan masyarakat dari luar Kabupaten Bandung memahami situasi ini," katanya.

Raden memastikan kendaraan dari luar Kabupaten Bandung akan dicek secara tegas agar bisa memperlihatkan surat hasil rapid tes. "Beberapa kendaraan dari luar kota kita berhentikan dan kita lakukan pendekatan persuasif, apabila membawa hasil rapid tes antigen kita perbolehkan masuk ke obyek wisata Ciwidey. Apabila tidak membawa hasil tes, maka akan dilakukan rapid tes antigen di lokasi secara gratis," katanya.

Ditambahkannya, bahwa sejak Kamis, masyarakat yang menjalani pemeriksaan rapid tes antigen tidak menunjukan reaktif covid-19. "Alhamdulillah masyarakat yang dilakukan rapid tes antigen tak ada yang reaktif," jelasnya.

 

Editor: Nugroho

Tags

Terkini

X